Beragam peristiwa menggemparkan terjadi di Jawa Barat (Jabar) hari ini, Jumat (29/4/2022). Dari mulai kecelakaan maut di Subang hingga KPK menggeledah dua rumah terkait kasus OTT Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin.
Berikut rangkuman lima peristiwa yang menggemparkan masyarakat di Jabar:
Kecelakaan Maut di Subang
Dua pemudik tewas akibat tabrakan beruntun di jalur Pantura, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Korban yang keduanya pria itu berangkat dari Jakarta menuju kampung halamannya di Purbalingga, Jawa Tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Insiden tabrakan beruntun yang menewaskan Suparmo (50) dan Dimas Hanafi (21) ini berlangsung Jumat (29/4/2022), pukul 00.50 WIB. Dua pemotor tersebut tengah menempuh perjalanan mudik Lebaran. Mereka tercatat sebagai warga Karang Klesem Rt 02/01, Desa Karangklesem, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Detik-detik mengerikan peristiwa kecelakaan beruntun ini terekam kamera CCTV yang terpasang di salah satu bank dekat tempat kejadian. Berdasarkan rekaman CCTV, mobil minibus jenis Innova bernomor polisi BG-1639-AK ditabrak dari belakang oleh bus berkecepatan tinggi mengarah ke Jakarta dari Cirebon.
Setelah ditabrak dari belakang, minibus itu terlihat terbang melewati pembatas jalan ke jalur berlawanan atau arah Jakarta menuju Cirebon sehingga menabrak beberapa kendaraan.
Menurut warga setempat, Uus Sujana, insiden kecelakaan tersebut berlangsung sangat cepat dan menimbulkan suara benturan keras.
"Mobil Innova ditabrak bus. Minibus itu menabrak dulu mobil jenis sedan, terus keduanya mobil truk. Nah yang ketiganya nabrak motor (dua unit)," ujar Uus kepada detikJabar di lokasi kejadian.
Dari penuturan Uus, mobil Kijang Inova yang diseruduk truk tersebut terpental ke jalur berlawanan dan menabrak sedan nomor polisi D-1357-BH, lalu menghantam truk nomor polisi AD-8548-GA dan terakhir menabrak dua sepeda motor terdiri Honda Scoopy nomor polisi R-3222-GC dan motor Suzuki Satria FU nomor polisi B-3756-KVG.
Bus yang memicu tabrakan beruntun itu kabur. "Semua korban yang mengalami kecelakaan langsung tergeletak. Saya datang ke sana belum ada yang membantu, semuanya tergeletak. Malahan dua orang pengendara motor ada di depan truk dan korban terjepit," katanya.
Dua pemotor yang tewas yaitu Suparmo mengendarai motor Honda Scoopy nomor polisi R-3222-GC dan Dimas menggunakan Suzuki Satria FU nomor polisi B-3756-KVG. Arus lalu lintas di jalur Pantura saat kecelakaan maut tersebut tengah terjadi kepadatan kendaraan.
Korban meninggal langsung dibawa ke Rumah Sakit Pamanukan Medical Center Subang. Selain dua korban tewas, insiden tabrakan beruntun itu mengakibatkan dua orang luka berat dan dua orang lainnya luka ringan. Kasus kecelakaan ini masih dalam proses penyelidikan Satlantas Polres Subang.
Ibu dan Dua Anak Tewas Usai Mobil Terjun ke Jurang
Tiga orang tewas akibat kecelakaan tunggal yang terjadi di Kampung Pasir Pogor, RT 02/09, Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB) Jumat (29/4/2022) dini hari.
Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah mobil berwarna silver dengan nomor polisi B 2346 IL yang dikemudikan oleh Aten Sutisna (53) beserta istrinya Rina Andrianti (38) serta tiga anaknya Dikri (8), Dilva (5), dan Shiza (8 bulan).
Naas Rina serta dua anaknya, yakni Dikri dan Dilva tewas usai mobil yang mereka tumpangi jatuh ke dalam jurang sedalam 100 meter. Sementara Aten dan anak bungsu mereka Shiza berhasil selamat dengan luka-luka.
Kecelakaan tersebut bermula saat mobil itu datang dari arah Mukapayung menuju daerah Kidang Pananjung. Mobil tersebut mengikuti anak korban lainnya yang berangkat terlebih dahulu menggunakan sepeda motor.
"Mereka baru berkunjung dari rumah anaknya, kemudian hendak pulang ke rumah berjalan bersamaan dengan anak korban (saksi) yang menggunakan sepeda motor," ungkap Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Cimahi Ipda Bayu Subakti kepada wartawan.
Namun mobil tersebut tak kunjung sampai. Hingga akhirnya anak korban yang menggunakan motor kembali mengecek atau menyusul kembali ke jalan yang mereka lewati sebelumnya.
"Anaknya balik lagi karena mobil orang tuanya itu tidak sampai-sampai. Nah di situ kemudian diketahui mobilnya jatuh ke jurang," ucap Bayu.
Setelah dilakukan pengecekan mobil yang ditumpangi satu keluarga itu mengalami kecelakaan tunggal dan diketahui terjun ke jurang sedalam 100 meter.
"Pengemudi diduga berjalan terlalu ke kiri sehingga ban belakang tidak mencengkram jalan hingga. Kemudian terperosok ke jurang sedalam kurang lebih 100 meter," kata Bayu.
Berdasarkan hasil pengecekan posisi akhir mobil yang mengalami kecelakaan itu pada bagian sisi kiri kendaraan berada di atas dan menghadap ke arah timur.
"Kami sudah melakukan olah TKP, semoga untuk kendaraan yang mengalami kecelakaan bisa dievakuasi secepatnya," ucap Bayu.
Warga Ngamuk Blokir Tol Cipularang
Pengemudi di Tol Cipularang mencak-mencak gegara terjebak macet imbas one-way. Insiden itu disebabkan karena kesalahpahaman.
"Jadi intinya itu hanya kejadian yang sifatnya insidental saat terjadi kemacetan berjam-jam, cape, emosi meningkat terjadi miskomunikasi," ujar Petugas Senkom PT Jasa Marga Regional Office 3 Bandung Nigus Hendra saat ditemui di kantornya, Jumat (29/4/2022).
Nigus menuturkan kondisi tersebut sudah bisa terselesaikan. Pihak Jasa Marga dan kepolisian melakukan upaya cepat agar kondisi kembali kondusif. Dia menambahkan insiden tersebut terjadi di kilometer 70 Tol Cikampek arah Bandung.
"Alhamdulillah dari pihak terkait dan Jasa Marga sudah bisa menyelesaikan dengan cepat dan kondusif sehingga arus lalu lintas sudah kembali normal," tutur Nigus.
Sejumlah pengguna jalan melakukan protes dengan menutup jalan ke arah Bandung imbas macet. Aksi mereka viral di media sosial.
Polisi membantah adanya protes dan menyebut pengendara hanya menunggu one way selesai.
"Bukan (protes), (mereka) tidak mau melalui jalan arteri dan menunggu one way selesai," ujar Dirlantas Polda Jabar Kombes Romin Thoib saat dikonfirmasi, Jumat (29/4/2022).
Kendati demikian, Romin menuturkan kondisi arus lalin dari arah Bandung menuju Jakarta saat ini sudah lancar. Pengendara yang sebelumnya turun pun sudah kembali berjalan.
"Sudah, karena arus lalin dari Jakarta melandai dan di anev (analisis dan evaluasi) maka pimpinan memutuskan one way dari km 70 sampai dengan Kalikangkung," kata dia.
Aksi protes tersebut terekam kamera warga hingga videonya viral di media sosial (medsos). Sebagaimana dilihat detikJabar pada Jumat (29/4/2022), sebuah akun Instagram @infojktku mengunggah potongan video.
Dalam video berdurasi singkat itu menunjukkan ada sejumlah warga berkerumun di jalan. Mereka tampak berada di badan jalan. Dari kejauhan terlihat sejumlah kendaraan berhenti.
Eryanto Rekrutan Anyar Persib
Persib Bandung kembali memperkuat kedalaman skuadnya dengan mendatangkan satu pemain bertahan. Sosok itu adalah Eriyanto, bek kanan berusia 26 tahun.
Eriyanto didatangkan Persib setelah terakhir memperkuat Persis Solo. Ia diikat kontrak selama dua tahun. Kedatangannya ke Persib diproyeksikan untuk memperkuat lini pertahanan klub berjuluk 'Maung Bandung'.
Lalu bagaimana perjalanan karier dari Eriyanto selama berkiprah di kancah sepak bola nasional?
Eriyanto merupakan pemain kelahiran Sukabumi 12 Maret 1996. Karier profesional Eriyanto diawali saat bergabung dengan PSIR Rembang pada 2015. Tidak banyak statistik yang bisa menunjukkan peforma Eriyanto saat membeli PSIR Rembang.
Pada 2016, Eriyanto diboyong oleh Madura United. Ia membela 'Laskar Sape Kerab' pada Liga 1 2016/2017 dan mendapat kesempatan tampil sebanyak 8 kali dengan 399 menit bermain.
Setahun berselang, ia hijrah ke PSPS Pekanbaru. Namun Eriyanto hanya bertahan selama satu tahun d PSPS Pekanbaru. Baru pada 2019, Eriyanto bermain untuk Persiraja Banda Aceh.
Sama halnya saat di PSPS, di Persiraja Eriyanto juga hanya bertahan selama satu tahun sebelum akhirnya pindah ke Persis Solo. Di pertengahan musim 2021/2022, Eriyanto kembali ke Persiraja dengan status pinjaman.
Baru pada awal April 2022 kemarin, masa pinjamannya dengan Persiraja selesai dan ia kembali lagi ke Persis Solo. Persib Bandung kemudian tertarik untuk menggunakan jasa Eriyanto hingga dikontrak selama dua tahun.
Nama Eriyanto memang tidak begitu besar dibanding nama-nama pemain yang telah direkrut Persib pada bursa transfer tahun ini seperti Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya hingga Ciro Alves.
Namun sosok Eriyanto sempat menjadi perbincangan pecinta sepakbola Tanah Air. Tepatnya pada 2010 lalu, Eriyanto pernah menjuarai Milan Junior Camp Day Tournament.
Bahkan saat itu, Eriyanto dipercaya untuk menjadi kapten untuk All Star Team Challenge AC Milan Junior. Tidak hanya itu, Eriyanto juga sempat membela Timnas Indonesia U-17 di sebuah turnamen yang digelar di Hongkong. Pada 2011, Eriyanto juga pernah mengeyam pendidikan sepakbola di Boca Juniors Football School Indonesia.
Eriyanto direkrut Persib berdasarkan pertimbangan tim pelatih. Selain itu, Eriyanto yang merupakan putra asli Jawa Barat juga jadi alasan Persib memilihnya untuk memperkuat lini belakang.
"Sebagai pemain Jawa Barat, tentunya besar harapan Persib untuk Eriyanto bisa memaksimalkan semua potensinya untuk bisa meraih prestasi bersama," kata Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono.
KPK Geledah 2 Rumah Terkait OTT Bupati Bogor
Penyidik KPK melakukan penggeledahan di kediaman tersangka kasus suap yang melibatkan Bupati Bogor Ade Yasin. Penggeledahan dilakukan di dua tempat berbeda di Bandung.
"Tim penyidik KPK kembali melakukan kegiatan upaya paksa penggeledahan rumah kediaman para tersangka di dua lokasi berbeda di Bandung, Jawa Barat," ucap Juru Bicara KPK Ali Fikri via pesan singkat, Jumat (29/4/2022).
Ali tak menyebutkan rinci dua lokasi tersebut. Akan tetapi, kedua lokasi itu merupakan kediaman dari tersangka. Adapun dalam perkara ini, ada 8 orang yang ditetapkan tersangka.
Ali juga belum mengungkapkan hasil dari penggeledahan tersebut. Menurutnya tim masih melakukan pendalaman.
"Pekembangan hasil penggeledahan akan kami informasikan lebih lanjut," katanya.
Bupati Bogor Ade Yasin terjaring OTT KPK bersama dengan 11 orang lainnya. Selang beberapa waktu, KPK menetapkan delapan orang sebagai tersangka di kasus suap laporan keuangan demi meraih predikat WTP dari BPK Perwakilan Jawa Barat.
(sud/mso)