Tiga orang nelayan tenggelam usai perahu yang digunakannya dihantam gelombang tinggi saat mencari mencari ikan di perairan Jayanti Kecamatan Cidaun Kabupaten Cianjur. Akibatnya satu orang meninggal sementara dua nelayan berhasil selamat.
Informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi Kamis (28/4) sore sekitar pukul 16.00 WIB ketika ketiga nelayan bernama Saefudin, Abdul, dan Asep Purnama hendak melaut untuk mencari ikan. Namun, ombak besar tiba-tiba menghantam perahu yang mereka pakai sehingga terbalik dan tenggelam.
"Mereka tenggelam saat akan berangkat melaut, baru sekitar satu kilometer pemberangkatan, perahu yang ditumpangi ketiga nelayan terbalik akibat angin kencang disertai ombak besar," ujar Kasat Polairud Polres Cianjur AKP Heri Zanuari Prihadi, Jumat (29/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, dua nelayan, yakni Abdul dan Asep Purnama berhasil selamat usai berenang ke tepi pantai. Namun satu orang lainnya yakni Saefudin meninggal dunia.
Warga Kampung Puncak Bayuning, Desa Karangwangi, Kecamatan Cidaun itu sempat hilang. Petugas berhasil menemukan jasad korban sekitar 1 kilometer arah timur dari lokasi tenggelam pada Kamis malam.
"Ditemukannya malam hari, setelah Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran bersama masyarakat. Korban pun langsung dibawa ke rumahnya dan diserahkan kepada keluarga korban," ujarnya.
(mso/ors)