Seorang pengemudi ojek online (ojol) di Kabupaten Kuningan tewas akibat ulah aksi balap liar, pada Selasa (26/4/2022) dini hari. Pengemudi ojol bernama Thovik Virmansyah (27), tewas di lokasi balapan liar.
Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Siliwangi, Purwawinangun, Kuningan. Thovik meninggal dunia karena bertabrakan dengan seorang joki balap liar bernama Aldi Nugraha (14).
Pantauan detikJabar di lokasi, Jalan Raya ini merupakan jalur arteri yang menghubungkan dengan Kabupaten Majalengka. Lokasi kejadian tepatnya di depan bengkel Yamaha atau seberang dari kantor Notaris Zainul Rochman. Lokasi kejadian juga berdekatan dengan SPBU dan SMPN 1 Kuningan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari keterangan warga sekitar, jalan tersebut sebelumnya tidak pernah dipakai balapan liar. Pasalnya arus lalu lintas jalur ini lumayan ramai.
"Sebelumnya enggak pernah ada yang balapan liar. Iya baru sekarang ada yang balapan, biasanya ada yang balapan liar itu di jalur jalan baru, cuma sekarang jalannya rusak," kata warga yang tidak mau disebutkan namanya saat berbincang dengan detikJabar, Jumat (29/4/2022).
"Ah itu mah gaya-gayaan aja ABG labil," ujar dia menambahkan.
Ia yang juga merupakan pedang di lokasi tersebut menceritakan, kecelakaan bermula saat pengemudi ojol tersebut menghindari dua sepeda motor yang sedang balapan liar. Dua kendaraan itu diketahui memakai dua jalur kiri dan kanan.
"Saya juga kata orang lain yah, soalnya saya udah pulang dagang di sini, jadi katanya tuh ojol itu menghindari pembalap yang satunya yang ngambil jalur dia. Pembalap yang itu mah pakai lampu jadi kelihatan, nah yang tabrakan itu enggak pakai lampu jadi enggak bisa dihindari," tuturnya.
Terpisah, Kanit Laka Polres Kuningan Iptu Mukhali menyampaikan, insiden kecelakaan ini bermula dari aktivitas balapan liar di lokasi kejadian. Pembalap liar itu menggunakan jalur lawan arah sehingga tabrakan 'adu banteng' dengan pengendara lain.
"Semulanya sepeda motor Honda Vario (Kendaraan Ojol) melaju dari arah Cijoho (Utara) menuju arah Taman Kota (Selatan). Setibanya di TKP, pada saat berbelok kanan (Barat) terjadi bertabrakan dengan sebuah kendaraan jenis motor Yamaha Fino yang dikendarai (pembalap liar)," jelas dia.
Dari hasil pemeriksaan, pengendara ojol yang meninggal dunia itu mengalami luka pada bagian mata, leher dan kaki. Korban juga sempat dibawa ke RSUD 45 Kabupaten Kuningan.
"Korban mengalami patah tulang leher, patah tulang kaki kiri dan luka di pelipis mata kanan," papar dia.
Sedangkan, kondisi pembalap liar itu saat ini tengah menjalani perawatan di RS Juanda, Kuningan. Ia mengalami luka dibagian kaki, tangan dan wajah.
"Si pembalap selamat, saat ini sedang dirawat di RS Juanda. Kondisinya saat ini ia mengalami luka patah pada bagian kaki kanan, luka patah dibagian tangan kiri dan luka dibagian muka," ucapnya.
(ors/bbn)