.webp)
Dishub Jabar mewaspadai potensi kemacetan di jalur selatan saat mudik Lebaran 2022. Dishub telah memetakan titik rawan macet di Kabupaten Cianjur, Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi.
Dari hasil kajian Dishub Jabar, sebagaimana dikutip detikJabar, Sabtu (23/4/2022), terkait rencana operasi angkutan Lebaran 2022, ada tiga pasar, enam persimpangan dan satu kawasan industri di Cianjur yang berpotensi memicu kemacetan arus lalu lintas.
Tiga pasar di Cianjur yang berpotensi macet adalah Pasar Ciranjang, Pasar Cipanas dan Pasar Gekbong (lihat visual Google Maps di bawah). Ketiga pasar ini memiliki hambatan, atau aktivitas di sekitar pasar yang mengganggu arus lalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, enam persimpangan yang berpotensi macet adalah simpang Cikijing, Tungturanan, Ramayana, Ranca Goong, Pasir Hayam dan simpang Pasar Warung Kondang. Selain itu, sekitar pabrik Poyet Cianjur juga dinilai berpotensi macet karena ada hambatan arus lalu lintas.
Sementara itu, Kota Sukabumi hanya memiliki dua titik rawan macet, yakni di Jalan Siliwangi dan Alun-alun. Kemudian, di Kabupaten Sukabumi terdapat tujuh titik rawan macet, di antaranya Pasar Cisuruk. Di lokasi ini terdapat hambatan arus lalu lintas karena aktivitas pasar.
Sementara itu, pintu keluar Tol Cigombong juga dinilai berpotensi macet. Kemudian, ada lima persimpangan lainnya yang berpotensi macet yakni Karang Tengah, Lingkar Selatan, Cidahu, Alun-alun Cisaat (lihat visual Google Maps di bawah) dan Sukalarang.
(sud/bbn)
