.webp)
Viral di media sosial aksi orang joget 'telanjang' saat dibangunkan sahur oleh anak-anak menggunakan tetabuhan. Setelah ditelusuri, kejadian tersebut ternyata berada di salah satu hotel di Kabupaten Subang.
Setelah video itu tersebar dan bikin geger, pihak hotel akhirnya buka suara. Operational Manager Hotel Betha Freddy Reigen membenarkan jika video tersebut memang terjadi di hotel tempatnya bekerja.
Peristiwa itu terjadi tiga hari lalu, lebih tepatnya pada tanggal 18 April 2022 kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya benar di hotel kami, tiga hari yang lalu, terjadi pada sekitar jam 2 atau 3 dini hari," ujar Freddy saat ditemui detikJabar, Jumat (22/4/2022).
Freddy menjelaskan, mereka merupakan tamu yang menginap di kamar 202. Dia juga menceritakan jika sebetulnya aksi tamu hotelnya itu sudah direncanakan. Sebab, satu hari sebelum kejadian, tamunya memberikan uang saweran kepada pemuda yang membangunkan sahur tersebut.
"Cerita dari sekuriti kami, pada dini hari sebelumnya dia bertemu dengan rombongan yang membangunkan saur dan meminta pada mereka jika besok bangunkan sahur dengan yel-yel yang seperti di video itu," ungkapnya.
"Nah besoknya ternyata dituruti permintaan tamu kami itu, dan tamu kami joget, lalu nyawer ke rombongan yang bangunkan sahur itu," katanya.
Dirinya juga mengungkap fakta yang berjoget tersebut bukanlah perempuan, melainkan laki-laki yang menggunakan daster berwana kulit bersama dengan dua temannya yang juga laki-laki.
"Nah untuk tampilan telanjang itu tidak benar, itu laki-laki tiga orang dan yang satu mengenakan daster perempuan berwarna kulit jadi terlihat seperti telanjang," ucapnya.
Untuk saat ini, dari ketiga laki-laki yang melakukan aksi joget saat dibangunkan sahur tersebut sudah dilakukan pemeriksaan oleh pihak kepolisian dari Polres Subang.
(orb/bbn)
