Wali Kota Bandung Yana Mulyana merespons penangkapan terduga teroris oleh Densus 88 Antiteror di Kecamatan Arcamanik. Yana pun memberikan imbauan kepada warga supaya insiden itu tak terulang kembali.
"Waspada aja. Kalau ada sesuatu yang mencurigakan, segera laporkan," kata Yana di Balai Kota Bandung, Selasa (19/4/2022).
Yana menyebut, peran masyarakat dibutuhkan untuk mengantisipasi terjadinya tindakan terorisme di lingkungan warga. Sebab menurutnya, masyarakat turut berperan dalam mengawasi hal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan warga juga jadi mata telinga kita yah," singkatnya.
Diketahui, seorang terduga teroris berinisial A warga Bandung ditangkap tim Densus 88 Antiteror. Di mata warga sekitar kediamannya, A dikenal tertutup.
A mengontrak rumah di sebuah perumahan di kawasan Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung. Dia tinggal bersama istri dan dua anaknya.
Menurut warga, A juga belum pernah melapor ke pengurus RT maupun RW. Sehingga, tak banyak yang mengenal sosok A itu.
"Tertutup orangnya. Paling yang suka keluar main ya anaknya," kata dia.
Begitu juga dengan aktivitas di rumah tersebut. Warga mengaku sama sekali tak tahu kegiatan A dan profesi yang dijalaninya selama ini.
"Kalau ngelewat rumahnya tuh suka sepi saja. Kayak rumah kosong. Malah dikira emang enggak ada orang di rumah itu," katanya.
Warga pun kaget saat mengetahui ada tim Densus 88 datang ke rumah tersebut. Menurut warga, tim datang tengah malam untuk melakukan penggeledahan. Namun dia tak mengetahui persis aktivitas penggeledahan yang dilakukan oleh tim Densus 88 Antiteror.
(ral/ors)