.webp)
Berbagai macam aktivitas positif dilakukan saat bulan suci Ramadan 2022 ini. Salah satunya seperti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kabupaten Subang.
Pasalnya, Lapas Kelas II A Subang ini menggelar pesantren Ramadan bagi para puluhan warga binaannya.
 Pesantren ramadan di Lapas Kelas II A Kabupaten Subang untuk para warga binaan. Foto: Dwiky Maulana Velayati |
Kalapas Kelas II A Subang, Tommy Hendri mengatakan, selama bulan suci Ramadan pihaknya memang selalu melakukan siraman rohani kepada para warga binaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pesantren Ramadan ini tidak mungkin semuanya kami ikut sertakan, jadi yang ikut ini hanya pilihan karena tempat juga," ujar Tommy saat diwawancarai belum lama ini di Lapas Kelas II A Subang.
Namun, dengan keterbatasan tempat dan tenaga pihaknya hanya memberikan pesantren Ramadan ini hanya kepada sebagian warga binaannya saja.
Akan tetapi, pihaknya mengharapkan agar warga binaan yang mengikuti pesantren Ramadan dapat memberikan ilmu agama ini kepada warga binaan lainnya yang tidak dapat berkesempatan ikut serta.
"Jadi orang-orang ini kita harapkan membagi hasil dari pesantren ini kepada kawan-kawan yang di dalam supaya mereka yang di dalam itu sama-sama bisa mengerti terutama shalat," katanya.
 Pesantren ramadan di Lapas Kelas II A Kabupaten Subang untuk para warga binaan. Foto: Dwiky Maulana Velayati |
Pesantren Ramadan 2022 kali ini digelar pihak Lapas di Masjid Annur yang berada di lingkungan Lapas kelas II A Subang. Menurut Tommy, selain berupa materi agama, warga binaan juga diajarkan mengaji hingga tata cara shalat yang baik.
"Karena dalam shalat itulah saya berharap terciptanya tidak ada lagi orang yang marah-marah, yang merasa hebat didalam terus yang biasa mukulin terus juga yang suka meresin di dalam. Saya harap tidak ada lagi," ucapnya.
Diharapkan, dengan adanya pesantren Ramadan kali ini, para warga binaan dapat menjadikan ilmu dasar untuk ke depannya agar melakukan hal-hal yang baik di lapas maupun di masyarakat nantinya.
(yum/tey)
