Semburat cahaya biru di langit malam Kota Cimahi menggegerkan jagat media sosial. Di satu sisi langit berwarna biru terang sementara di sisi lainnya berwarna gelap.
Fenomena 'aneh' di langit malam Kota Cimahi itu diunggah oleh akun infocimahi. Seperti dilihat detikJabar pada Sabtu (16/4/2022), fenomena itu terlihat oleh warga yang merekamnya dari Jalan Kihapit, Kelurahan Leuwigajah dan Cibeber, Kota Cimahi, pada Jumat (15/4/2022) sekitar pukul 21.30 WIB.
Dalam video berdurasi 18 detik itu terdengar suara wanita perekam video menyebutkan 'sudah jam 9 malam guys, tapi di sananya terang (sambil mengarahkan kamera ke langit yang berwarna biru terang)'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menanggapi fenomena langit yang 'aneh' itu Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung Teguh Rahayu jika di sekitarnya gelap kemungkinan sumber cahaya biru yang berbeda dari sekelilingnya berasal dari sumber lain.
"Sebetulnya kalau di sekitarnya gelap, itu biasanya ada sumber cahaya lain yang datangnya dari permukaan (fenomena ini biasa teramati apabila sedang meneropong bintang)," ujar Rahayu kepada detikjabar.
Rahayu mengatakan pada awal video terlihat cukup jelas kalau sumber cahaya datang dari permukaan. Karena dari pengamatan satelit, kondisi Cimahi dari sore hingga malam cerah berawan-berawan.
"Baru di akhir video terlihat perbedaan langit biru dengan sekitarnya tidak sekontras yang pertama, ini menunjukan kondisi atmosfer yang cerah di sekitar lokasi pengamatan," ujar Rahayu.
Namun jika diulas secara ilmiah, kata Rahayu, kondisi langit malam berwarna biru seperti yang dilihat masyarakat menandakan kondisi atmosfer yang cerah.
"Cuaca cerah pada awal malam seperti ini merupakan kondisi yang lazim terjadi di periode peralihan musim. Namun demikian kondisi cerah ini sangat dinamis dapat cepat berubah," ujar Rahayu.
Rahayu menyebut meskipun lazim terjadi, kondisi cerah ini sangat dinamis dapat cepat berubah. Langit berwarna biru disebabkan oleh hamburan cahaya matahari yang berupa gelombang pendek.
"Hamburan cahaya gelombang pendek menghasilkan warna biru yang dominan di langit dan juga biasanya menunjukkan kondisi atmosfer yang lebih bersih dari polusi udara," kata Rahayu.
(yum/tey)