Imbas Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Situraja Sumedang

Imbas Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Situraja Sumedang

Nur Azis - detikJabar
Minggu, 10 Apr 2022 13:30 WIB
Kerusakan rumah d Sumedang.
Kerusakan rumah d Sumedang. (Foto: Istimewa)
Sumedang -

Pemerintah Desa Cijati, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang mencatat ada 13 bangunan yang mengalami kerusakan ringan hingga sedang pasca hujan deras disertai angin kencang pada Sabtu (9/4/2022) kemarin. Selain bangunan, banyak pohon tumbang akibat peristiwa itu.

Kepala Desa Cijati, Asep Junjun Junaedi menyebutkan, data sementara untuk bangunan yang mengalami kerusakan ringan hingga sedang di antaranya 10 rumah, 2 kandang ternak, dan 1 gudang.

"Kerusakan kebanyakan menimpa pada bagian atap bangunan, 3 rumah warga di antaranya rusak akibat tertimpa pohon," ungkap Asep kepada detikJabar, Minggu (10/4/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain bangunan, hujan deras disertai angin kencang kemarin menyebabkan banyak pohon yang bertumbangan. Pohon tersebut di antaranya jenis pohon jati, pohon mangga, pohon johar dan pohon lainnya.

"Pohon-pohon yang tumbang ukurannya relatif besar seperti salah satunya pohon yang berada di tempat pemakaman umum yang tumbang hingga menutup Jalan penghubung Desa Jatimekar dan Desa Cijati," terangnya.

ADVERTISEMENT

Meski begitu, ia cukup bersyukur lantaran dalam peristiwa tersebut tidak sampai menelan korban jiwa maupun luka. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa atau pun luka," terangnya.

Asep mengungkapkan, hujan deras disertai angin yang menerjang desanya kemarin, terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, langit yang sebelumnya cukup cerah mendadak mendung disertai dengan kemunculan awan hitam tebal.

"Habis asar itu langit awalnya terang, namun tiba-tiba muncul awan hitam, lalu hujan deras disertai angin kencang. Hujan sendiri durasinya sekitar satu jam, sementara angin kencang durasinya sekitar setengah jam," terangnya.

Hari ini, BPBD Sumedang dibantu perangkat desa dan warga, rencananya akan melakukan pendataan ulang dan mengevakuasi pohon-pohon yang tumbang.

"Kita akan melakukan pendataan ulang lalu mengevakuasi pohon-pohon yang menutup akses jalan umum dan yang mengganggu kepentingan umum lainnya," pungkasnya.




(ors/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads