Siap-siap! Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik

Siap-siap! Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik

Yuga Hassani - detikJabar
Selasa, 22 Mar 2022 20:22 WIB
Hand in blue medical gloves holding a vaccine vial with Covid 19 Vaccine Booster text, for Coronavirus booster shot.
Ilustrasi vaksin booster. (Foto: Getty Images/iStockphoto/SilverV)
Bandung -

Wapres Indonesia Ma'ruf Amin mengungkap kemungkinan pemerintah memberlakukan vaksinasi dosis ketiga alias booster sebagai syarat melakukan mudik tahun ini.

"Booster kita ingin jadikan syarat buat orang mudik. Selain vaksinasi lengkap dua kali juga harus dibooster. Sehingga dengan demikian maka tidak perlu lagi ada PCR atau antigen. Kalau tidak ada lonjakan dan suasana terus landai seperti yang sekarang," kata Ma'ruf di Ponpes Al-Ittifaq, Desa Alamendah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Selasa (22/3/2022).

Menjelang Ramadan tahun ini, pemerintah pun telah melakukan pelonggaran bagi pelaksanaan ibadah. Hal tersebut dilakukan berdasarkan adanya fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ma'ruf mengatakan, saat ini pandemi COVID-19 telah mengalami penurunan kasus. Bahkan, kata dia, saat ini tempat ibadah telah dilakukan pelonggaran.

"Saya kira karena pandemi ini sudah mulai turun dan dianggap sudah hampir terkendali dan semua sudah dibuka. Bahkan, tidak ada lagi karantina, maka tempat ibadah sudah mulai diberikan kelonggaran," ujar Ma'ruf.

ADVERTISEMENT

"Sudah ada dari fatwa Majelis Ulama Indonesia untuk bisa menyelenggarakan seperti biasa, cuma memang masih harus tetap menaati prokes dan menggunakan masker terutama, kemudian mencuci tangan," tambahnya.

Ma'ruf menegaskan, yang paling terpenting adalah bagi masyarakat melaksanakan vaksinasi. Sehingga, kekebalan tubuh dari COVID-19 bisa tercipta.

"Dan juga vaksinasi menjadi penting, karena untuk kekebalan imunitas itu kan salah satu faktor pentingnya adalah vaksinasi," ucapnya.

Dia menambahkan, saat ini pemerintah terus mempercepat vaksinasi bagi lansia dan booster. "Untuk yang lansia itu akan terus didorong, juga yang masih baru 1 kali vaksin itu menjelang bulan Ramadan kita dorong agar bisa 70 persen tervaksin dan kemudian juga booster," pungkasnya.

(ors/bbn)


Hide Ads