Warga Miskin di Kota Bandung Bertambah 12.480 Jiwa

Data Bandung

Warga Miskin di Kota Bandung Bertambah 12.480 Jiwa

Rifat Alhamidi - detikJabar
Jumat, 18 Mar 2022 07:53 WIB
Sejumlah warga beraktivitas di kawasan kolong Tol Wiyoto Wiyono, Papanggo, Jakarta Utara, Rabu (17/3). Menurut data BPS jumlah warga miskin di Indonesia meningkat lebih dari 2,7 juta jiwa akibat pandemi COVID-19.
Ilustrasi kemiskinan. (Foto: Pradita Utama/detikcom)
Bandung -

Warga miskin baru di Kota Bandung mengalami penambahan selama pandemi COVID-19. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dari total penduduk sebanyak 2.444.160 jiwa, jumlah warga miskin bertambah 12.480 jiwa sejak tahun 2020 hingga 2021.

Dikutip detikJabar dari dokumen Kota Bandung Dalam Angka yang dipublikasikan BPS pada Februari 2022, jumlah warga miskin tahun 2020 awalnya mencapai 100.020 jiwa. Data itu kemudian bertambah pada 2021 menjadi total 112.500 jiwa warga miskin di Kota Bandung.

Dalam data BPS, disebutkan persentase penduduk miskin di Kota Bandung pada 2020 mencapai 3,38 persen. Data kemiskinan itu naik pada 2021 sebanyak 4,37 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada data lainnya, indeks kedalaman kemiskinan di Kota Bandung pada 2020 mencapai 0,61 persen. Pada 2021, data itu naik menjadi 0,78 persen.

ADVERTISEMENT

Kemudian, indeks keparahan kemiskinan di Kota Bandung pada 2020 mencapai 0,13 persen. Pada 2021, data tersebut kembali menunjukkan kenaikan menjadi 0,24 persen.

Meski angka kemiskinan di Kota Bandung mengalami kenaikan saat pandemi, kondisi itu rupanya berbeda dengan data indeks pembangunan manusia (IPM) Kota Bandung. Meski dilanda COVID-19, IPM Kota Bandung naik 0,45 poin dari 81,51 poin (2020) menjadi 81,96 poin (2022).




(ral/bbn)


Hide Ads