Duh! Jalan Ciamik di Garut Malah Jadi Tempat Ugal-ugalan

Duh! Jalan Ciamik di Garut Malah Jadi Tempat Ugal-ugalan

Hakim Ghani - detikJabar
Sabtu, 05 Mar 2022 11:00 WIB
Jalan Ibrahim Ajie Garut.
Jalan Ibrahim Ajie Garut. (Foto: Hakim Ghani/detikJabar)
Garut -

Jalan Ibrahim Ajie di Garut jadi primadona karena pemandangannya. Namun, di balik keindahan itu, jalan baru ini kerap dijadikan sarana ugal-ugalan berandalan bermotor.

Jalanan yang membentang sepanjang 6 kilometer dari kawasan Tanjung hingga Jalan Raya Samarang ini baru saja selesai dibangun. Mulai awal tahun ini, jalanan tersebut bisa digunakan warga secara bertahap. Bahkan, saat ini, jalanan tersebut sudah digunakan secara penuh.

Tak hanya sebagai sarana transportasi, jalanan itu digunakan tempat nongkrong hingga tempat berfoto oleh warga. Sebab, selain udara yang sejuk, jalanan itu juga memiliki pemandangan yang luar biasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sayangnya, jalanan itu juga kini kerap dijadikan tempat nongkrong muda-mudi berandalan bermotor. Para pemuda ini biasanya nongkrong di waktu sore hari dan kerap ugal-ugalan saat naik sepeda motor.

Tanpa lihat kanan-kiri, banyak di antara mereka menggunakan jalan seenaknya. Beragam aksi berbahaya dilakukan, seperti jumping dan berjalan zig-zag menggunakan kendaraan roda dua.

ADVERTISEMENT

Hal tersebut sangat membahayakan para pengguna jalan lainnya. Banyak warga Tarogong Kaler pengguna jalan tersebut resah dengan aksi sembrono para pemuda itu.

"Suka keuheul (kesal) kalau udah ada yang ugal-ugalan. Bisa celaka yang lain," kata Barmansyah (25), warga Tarogong Kaler.

Barman bekerja sebagai karyawan swasta yang berkantor di Jalan Raya Samarang. Sebagai warga Rancabango, Tarogong Kaler, dia kini lebih banyak menggunakan Jalan Ibrahim Ajie karena lebih dekat.

Dia berharap sikap tak terpuji para pemuda itu ditindak tegas. Sehingga, pengguna jalan bisa nyaman saat melintas di lokasi.

"Harapannya ya semoga ditindak lah yang kayak gitu. Selain itu, perlu ditambah juga karena gelap banget pas malem," ucap Barman.

Selain kerap digunakan jadi trek ugal-ugalan, jalanan ini belum dilengkapi fasilitas penunjang seperti penerangan, pembatas, hingga marka jalan. Hal itu menyebabkan jalan cukup berbahaya untuk dilalui khususnya malam hari.

Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, beragam fasilitas penunjang untuk jalan tersebut baru akan dipasang dalam waktu dekat ini. "Tahun ini pemasangan PJU," kata Rudy.




(orb/bbn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads