Dewan Bandingkan Perbaikan Jalan Cianjur Selatan Era Aher-Ridwan Kamil

Dewan Bandingkan Perbaikan Jalan Cianjur Selatan Era Aher-Ridwan Kamil

Ismet Selamet - detikJabar
Jumat, 25 Feb 2022 17:22 WIB
Kondisi jalan provinsi di Cianjur rusak parah.
Jalan provinsi di Cianjur Selatan rusak parah (Foto: Istimewa).
Cianjur -

Jalan provinsi menuju Cianur selatan kondisi rusak parah. Sejumlah pihak mendesak agar Pemprov Jabar segera melakukan perbaikan.

Anggota DPRD Kabupaten Cianjur Igun Gunawan bahkan membandingkan pemeliharaan jalan tersebut era Gubernur Ahmad Heryawan dengan Gubernur Jabar Ridwan Kami. Dia menyebut di zaman Ahmad Heryawan pemeliharaan jalan di kawasan Cianjur selatan cukup baik.

Bahkan, menurutnya jelang hari raya Idul Fitri jalan Cilaku-Sindangbarang yang merupakan jalan provinsi selalu diperbaiki setiap tahunnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Zaman Aher (Ahmad Heryawan) setiap tahun itu ada perbaikan total, di luar dari pemeliharaan. Warga merasakan bagaimana mulusnya jalan dari Cilaku hingga Sindangbarang," ujar Igun, Jumat (25/2/2022).

Namun, untuk saat ini tepatnya di era Ridwan Kamil, lanjut Igun, pemeliharaan ruas jalan tersebut dilaksanakan dengan sangat tidak memadai. Sehingga kerusakan semakin meluas dan membuat tidak nyaman pengguna kendaraan.

ADVERTISEMENT

"Dulu paling hanya ada beberapa titik yang terdapat lubang. Kalau sekarang, bukan lubang lagi, tapi banyak jalan yang rusak parah," ungkapnya.

Igun mengaku Komisi C DPRD Kabupaten Cianjur sempat melakukan kunjungan kerja ke Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat untuk menanyakan anggaran perbaikan jalan provinsi sekitar dua bulan lalu.

Didapati informasi jika di tahun 2022, anggaran Provinsi Jawa Barat untuk Kabupaten Cianjur direncanakan hanya untuk jalan provinsi ruas jalan Cikadu menuju Ciwidey sekitar Rp 1,5 Milyar.

"Yang Rp 1,5 M juga DAK (dana alokasi khusus). Dan bukan jalan utama ke selatan, tapi akses ke Ciwidey dari Cikadu. Untuk pemeliharaan jalan dari Cianjur ke Sindangbarang informasinya hanya Rp 160 juta, sebatas untuk penambalan, sedangkan rusaknya parah," kata dia.

Igun juga mempertanyakan pernyataan Ridwan Kamil soal pembangunan jalan menuju selatan yang katanya sudah dilelangkan. Mengingat dari kunjungannya ke Dinas Bina Marga tidak mendapatkan informasi adanya perbaikan jalan dengan nilai besar.

"Jadi yang mana yang dilelangkan? Kalau yang Cikadu mah beda ruas. Warga kan mengeluhkannya dari Cilaku ke Sindangbarang. Kita minta kejelasan itu dari gubernur dan dinas terkait," katanya.

"Kami memohon Dinas Binamarga Provinsi Jawa Barat untuk lebih fokus pada pemeliharaan ruas jalan Sukanagara-Sindangbarang. Kasihan warga jalan untuk mobilitasi ekonomi, pendidikan, hingga kesehatannya rusak parah selama bertahun-tahun," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, mahasiswa-warga Cianjur tanami puluhan pohon pisang di sepanjang jalan provinsi di delapan kecamatan di Kabupaten Cianjur. Aksi itu dilakukan lantaran kesal jalan provinsi dari Cianjur menuju selatan rusak parah dan tak kunjung ada perbaikan.

Padahal jalan dari Kecamatan Cilaku hingga Sindangbarang tersebut merupakan akses utama untuk aktivitas masyarakat, mulai dari ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan.




(mso/bbn)


Hide Ads