Beredar Isu Aklamasi di Pemilihan Ketua Golkar Jabar, Ini Kata Kader Senior

Beredar Isu Aklamasi di Pemilihan Ketua Golkar Jabar, Ini Kata Kader Senior

Sudirman Wamad - detikJabar
Selasa, 22 Feb 2022 21:45 WIB
Logo Golkar - 2019
Ilustrasi (Foto: Redaksi).
Bandung -

Beredar kabar pemilihan Ketua Partai Golkar Jabar akan dilakukan secara aklamasi pada Musdalub nanti. Sosok Ace Hasan Syadzily digadang-gadang akan menjadi pemimpin baru untuk menahkodai partai berlambang beringin di Jawa Barat.

Merespons hal itu, salah satu kader senior menolak adanya rencana aklamasi tersebut. Salah satunya dari Dida Suherman.

"Sebagai partai besar pemaksaan ini tidaklah etis. Ini menunjukkan beberapa pengurus DPP tidak dewasa dalam berpolitik. Sehingga memaksakan kehendak demi kepentingan segelintir orang," kata Dida Suherman dalam keterangan yang diterima, Selasa (22/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dida menyayangkan sikap DPP Partai Golkar. Menurutnya, DPP harus memberi contoh tentang berpolitik yang menjunjung sistem demokratis.

Dia berharap DPP tak mengintervensi Musdalub DPD Partai Golkar Jabar. "Biarkan kami di daerah belajar untuk berdemokrasi dalam menentukan pemimpin di Jabar. Bukan kami menolak Pak Ace, namun kita kan berpartai ada aturannya," ucap Dida.

ADVERTISEMENT

Kendati demikian, Dida mengaku akan mendukung penuh Ace Hasan Syadzily jika terpilih sebagai ketua pada Musdalub DPD Partai Golkar Jabar nanti. "Kita akan menerima dengan lapang dada. Karena Pak Ace hadir dari buah demokrasi, bukan dari hasil intervensi," ucap Dida.

Sebelumnya, belasan Kader senior Golkar Jawa Barat menyambut langkah DPP Golkar yang akan melaksanakan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) DPD Golkar Jabar. Saat ini kursi Ketua DPD Golkar Jabar diisi oleh Ace Hasan Syadzily sebagai pelaksana tugas atau Plt.

Perwakilan Kader Golkar Senior Jawa Barat Wawan Dioz mengatakan saat ini Golkar Jawa Barat kehilangan sosok pemimpin. Namun dengan adanya Musdalub ini diharapkan partai Golkar Jawa Barat kembali menggeliat.

"Sejak ditinggalkan Pak Ade Barkah, Partai Golkar Jabar hampir tidak ada pergerakan atau tertidur. Ini sangat memprihatinkan," ujar pria yang biasa disapa Bento, kepada wartawan.




(sud/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads