.webp)
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Kamis (17/2/2022), memicu tanah longsor di lima kecamatan. Puluhan rumah rusak akibat kejadian tersebut.
Titik longsor pertama ada di Kampung Pasirmalang dan Cipare, Desa Cipada, Kecamatan Cikalong Wetan. Total ada dua rumah terdampak dengan tingkat kerusakan sedang.
"Penyebabnya hujan deras dan akibat drainase tidak berfungsi. Akhirnya air meluap ke rumah ditambah TPT dengan panjang sekitar 25 meter dan tinggi 3 meter ambruk," ujar Kepala Pelaksana BPBD Bandung Barat Duddy Prabowo kepada wartawan, Jumat (18/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tanah longsor juga terjadi Kampung Pasir Nangka, RT 1 RW 15, Desa Batulayang, Kecamatan Cililin. Di titik tersebut, ada dua rumah warga yang terancam ambruk tergerus longsor dari tebing dengan ketinggian 6 meter dan panjang 9 meter.
Kemudian untuk di Kampung Cipeuteuy, RT 3 RW 4, Desa Batulayang, bencana longsor menerjang dua unit rumah dan di Kampung Ciseueup, RT 3 RW 3, Desa Karyamukti satu unit rumah terancam tergerus longsor dari tebing setinggi 4 meter dan panjang 6 meter.
"Kejadiannya saat hujan deras mengguyur wilayah Cililin sejak pukul 18.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB. Jadi kejadian itu mengakibatkan di beberapa terjadi bencana longsor yang saat ini dalam penanganan," kata Duddy.
Longsor turut menerjang empat kampung di Kecamatan Cipongkor yakni di Kampung Cimarel, Cigintung, Cikadu, dan Babakan Salam. Longsor menyebabkan 14 rumah terancam tergerus longsor tebing.
"Untuk penyebabnya sama yakni karena hujan deras, drainase yang kurang baik, dan tanah tebing di sekitar rumah warga juga labil," kata Duddy.
Longsor tebing setinggi 20 meter tejadi di jalan desa di RT 2 RW 8, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, KBB hingga menyebabkan sejumlah sawah warga tertimbun longsor.
"Kami sudah mengamankan area kejadian, dan mengevakuasi warga yang rumahnya berdekatan dengan tebing yang longsor ke tempat yang lebih aman," ujar Duddy.
Sementara longsor di Kecamatan Gununghalu, longsor terjadi di jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Gununghalu dan Cipongkor, tepatnya di Kampung Sodong, RT 3 RW 6, Desa Sukasari.
"Lalu di Kampung Sengked, RT 3 RW 7, Desa Sukasari, longsor menyebabkan satu rumah terancam dan berdampak terhadap jalan gang antar RT," kata Duddy.
(mso/mso)
