Nabi Idris AS adalah satu dari 25 nabi dan rasul yang wajib diketahui dalam Islam. Sebagai utusan Allah SWT, ia diberi gelar Asad al Usud.
Eka Satria P & Arif Hidayah melalui karyanya yang berjudul Buku Mengenal Mukjizat 25 Nabi menuliskan bahwa Nabi Idris AS dianugerahi mukjizat dan keistimewaan yang luar biasa. Dengan anugerah itu, ia dapat menjalankan tugas mulia memerangi bani Qabil yang enggan mengikuti ajaran Allah SWT.
Mukjizat Nabi Idris AS
Masih dari sumber yang sama, mukjizat nabi Idris AS salah satunya gelar Asad al Usud. Arti dari gelar itu ialah segala singa yang mana merujuk pada kehebatan dan kekuatan beliau yang sangat mengagumkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak sampai di situ, Nabi Idris AS juga diberi kekuatan fisik yang luar biasa dan ilmu pengetahuan yang luas. Sang nabi dapat menulis, membaca, menghitung dan menguasai berbagai bidang ilmu pengetahuan.
Idris AS digambarkan sebagai sosok yang cerdas. Bahkan, dirinya dikenal sebagai orang pertama dalam sejarah dunia yang memiliki pengetahuan mendalam pada banyak bidang ilmu pengetahuan.
Beberapa bidang ilmu yang dikuasainya seperti mahir menulis dengan pena, menguasai ilmu astronomi, dan memiliki kemampuan membaca yang baik serta mendalam.
Nabi Idris AS Dipuji dalam Ayat Al-Qur'an
Ibnu Katsir melalui Kisah Para Nabi: Sejarah Lengkap Kehidupan Para Nabi Sejak Nabi Adam hingga Nabi Muhammad terjemahan Saefullah MS mengatakan bahwa ada ayat Al-Qur'an yang berisi pujian kepada sang nabi. Allah SWT berfirman,
ΩΩΩ±Ψ°ΩΩΩΨ±Ω ΩΩΩ Ω±ΩΩΩΩΨͺΩΩ°Ψ¨Ω Ψ₯ΩΨ―ΩΨ±ΩΩΨ³Ω Ϋ Ψ₯ΩΩΩΩΩΩΫ₯ ΩΩΨ§ΩΩ Ψ΅ΩΨ―ΩΩΩΩΩΨ§ ΩΩΩΨ¨ΩΩΩΩΨ§
ΩΩΨ±ΩΩΩΨΉΩΩΩΩ°ΩΩ Ω
ΩΩΩΨ§ΩΩΨ§ ΨΉΩΩΩΩΩΩΨ§
Artinya: "Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka, kisah) Idris (yang tersebut) di dalam Al-Qur'an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan dan seorang nabi. Dan Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi." (QS Maryam: 56-57)
Perjalanan Dakwah Nabi Idris AS
Kaum Nabi Idris AS merupakan keturunan Qabil yang tak menyembah Allah SWT, mereka menyembah api. Kala itu, Nabi Idris AS sangat gigih memperjuangkan agama Allah SWT.
Sang nabi terus berdakwah kepada bani Qabil dengan penuh kesabaran. Banyak rintangan yang ia lewati, termasuk celaan dan ejekan. Meski demikian, hal itu tidak menjadikan Nabi Idris AS berpaling dari Allah SWT.
Mengutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas I SD terbitan Kemenag RI, Nabi Idris AS dalam seminggu berdakwah 3-4 harinya beliau beribadah ke Allah SWT. Ia diutus berdakwah ke wilayah Irak Kuno. Namun, beberapa riwayat menyebut Nabi Idris AS diutus ke Mesir.
Nabi Idris AS juga pernah mengajak umatnya untuk berhijrah ke Mesir ke Kota Memphis. Awalnya umat Nabi Idris AS menolak ajakan tersebut, mereka mengeluh karena Mesir merupakan negeri yang tandus. Tetapi, setelah diyakinkan oleh Nabi Idris AS pada akhirnya umatnya pun mau berhijrah.
(aeb/rah)
Komentar Terbanyak
Kemenhaj Rombak Sistem Antrean Haji, Tak Ada Lagi Masa Tunggu 48 Tahun
Antrean Haji Tiap Daerah Akan Dipukul Rata 26-27 Tahun
Waketum MUI: Seret Benyamin Netanyahu ke Pengadilan Kriminal Internasional