Sholat Sunnah Rawatib: Arti, Niat dan Tata Cara Mengerjakannya

Sholat Sunnah Rawatib: Arti, Niat dan Tata Cara Mengerjakannya

Anisa Rizki Febriani - detikHikmah
Kamis, 13 Nov 2025 15:30 WIB
Muslim woman wearing prayer veil, praying in the mosque
Ilustrasi sholat (Foto: Getty Images/iStockphoto/CreativaImages)
Jakarta -

Sholat sunnah rawatib menjadi ibadah yang dilakukan sebelum (qobliyah) dan sesudah (ba'diyah) sholat fardhu. Amalan ini sesuai anjuran Rasulullah SAW.

Dinukil dari buku Shalat-shalat Sunnah yang ditulis Siti Barokah, jumlah sholat sunnah rawatib adalah 2 rakaat. Namun, ada juga yang mengerjakan hingga 4 rakaat dengan dua kali salam.

Hukum pengerjaannya adalah muakkadah dan ghairu muakkadah. Muakkadah artinya ditekankan sunnahnya hingga mendekati wajib, sedangkan ghairu muakkadah kedudukannya lebih ringan dibanding muakkadah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rasulullah SAW bersabda,

"Jika seorang hamba Allah SWT sholat demi Allah SWT 12 rakaat (sunnah) setiap hari, sebelum dan setelah sholat wajib, maka Allah SWT akan membangunkannya sebuah rumah di surga atau rumah akan dibangun untuknya di surga. Aku tidak pernah absen melakukannya, sejak mendengarnya dari Rasulullah SAW." (HR Muslim)

ADVERTISEMENT

Daftar Sholat Sunnah Rawatib yang Hukumnya Muakkadah dan Ghairu Muakkadah

Menurut buku Rahasia Kedahsyatan Shalat Sunnah Setahun Penuh susunan Ustaz M Kamaluddin, sholat sunnah rawatib yang hukumnya muakkad adalah qobliyah Subuh, qobliyah Dzuhur, ba'diyah Dzuhur, ba'diyah Maghrib dan ba'diyah Isya dengan masing-masing pengerjaan dua rakaaat.

Sementara itu, sholat sunnah rawatib yang hukumnya ghairu muakkadah adalah sebagai berikut:

  • Dua rakaat qobliyah Dzuhur. Bagi yang mengerjakannya sebanyak empat rakaat, dua rakaat pertama menjadi sunnah muakkad dan dua rakaat setelahnya adalah ghairu muakkad
  • Dua rakaat ba'diyah Dzuhur. Bagi yang mengerjakannya sebanyak empat rakaat, dua rakaat pertama hukumnya menjadi sunnah muakkad. Kemudian dua rakaat berikutnya berhukum ghairu muakkad
  • Empat rakaat qobliyah Ashar
  • Dua rakaat qobliyah Maghrib
  • Dua rakaat qobliyah sholat Isya

Niat Sholat Sunnah Rawatib

Dikutip dari buku Panduan Sholat Wajib dan Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah karya Ustaz Arif Rahman, berikut bacaan niat sholat sunnah rawatib.

1. Niat Sholat Rawatib Qobliyah Subuh

أَصَلَّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatash shubhi rak'ataini qabliyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat sebelum Subuh karena Allah Ta'ala."

2. Niat Sholat Rawatib Qobliyah Dzuhur

أَصَلَّى سُنَّةَ الظهرِ رَكْعَتَيْنِ (أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ) قَبْلِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatadzh dzhuhri rak'ataini (arba'a raka'aatin) qabliyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat (atau empat rakaat) sebelum Dzuhur karena Allah Ta'ala."

3. Niat Sholat Rawatib Ba'diyah Dzuhur

أَصَلَّى سُنَّةَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatadzh dzhuhri rak'ataini ba'diyatan lillahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat setelah Dzuhur karena Allah Ta'ala."

4. Niat Sholat Rawatib Qobliyah Ashar

أَصَلَّى سُنَّةَ الْعَصْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ قَبْلِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal 'ashri arba'a rakaatin qabliyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah empat rakaat sebelum Ashar karena Allah Ta'ala."

5. Niat Sholat Rawatib Qobliyah Maghrib

أَصَلَّى سُنَّةَ المَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal maghribi rak'ataini qabliyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat sebelum Maghrib karena Allah Ta'ala."

6. Niat Sholat Rawatib Ba'diyah Maghrib

أَصَلَّى سُنَّةَ المَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal maghribi rak'ataini ba'diyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat sesudah Maghrib karena Allah Ta'ala."

7. Niat Sholat Rawatib Qobliyah Isya

أَصَلَّى سُنَّةَ الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْن قَبْلِيَةً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal isyaa'i rak'ataini qabliyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat sebelum Isya karena Allah Ta'ala."

8. Niat Sholat Rawatib Ba'diyah Isya

أَصَلَّى سُنَّةَ الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْن بَعْدِيَهً لِلَّهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal isyaa'i rak'ataini ba'diyatan lillaahi ta'aala

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah dua rakaat sesudah Isya karena Allah Ta'ala."

Tata Cara Mengerjakan Sholat Sunnah Rawatib

Cara mengerjakan sholat sunnah rawatib sama seperti sholat pada umumnya. Tidak ada bacaan khusus karena yang membedakan hanya niatnya.

Jika dirinci, berikut tata caranya:

  1. Membaca niat sholat sunnah rawatib
  2. Takbiratul ihram
  3. Membaca doa iftitah
  4. Membaca Surat Al-Fatihah
  5. Melafalkan surat-surat Al-Qur'an
  6. Rukuk
  7. I'tidal
  8. Sujud pertama
  9. Duduk di antara dua sujud
  10. Sujud kedua
  11. Bangkit dari sujud kedua untuk melanjutkan rakaat berikutnya sampai sujud kedua
  12. Tasyahud awal
  13. Tasyahud akhir
  14. Salam




(aeb/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads