Tata Cara Tayamum: Bacaan Niat dan Syaratnya

Tata Cara Tayamum: Bacaan Niat dan Syaratnya

Diky Darmanto - detikHikmah
Kamis, 06 Jun 2024 12:00 WIB
Infografis Syarat dan Tata  Cara Tayamum
TAta cara tayamum. Foto: Tim Infografis detikcom
Jakarta -

Pernahkah detikers ketika akan melaksanakan salat, namun tidak menemukan sumber air sama sekali? Tenang saja, ada tayamum sebagai cara mengganti wudhu dengan air yang telah dipraktikkan oleh Rasulullah SAW. Inilah panduan membaca niat tayamum, syarat dan tata caranya.

Tayamum juga dijelaskan dalam surah Al-Maidah ayat 6:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ٦

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki. Jika kamu dalam keadaan junub, mandilah. Jika kamu sakit, dalam perjalanan, kembali dari tempat buang air (kakus), atau menyentuh perempuan, lalu tidak memperoleh air, bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menjadikan bagimu sedikit pun kesulitan, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu agar kamu bersyukur."

Pengertian Tayamum

Hasbiyallah dalam bukunya berjudul Fiqih telah menjelaskan mengenai tayamum, menurutnya tayamum secara bahasa artinya menyengaja. Adapun secara istilah berarti menyengaja mengambil tanah atau menyapu muka dengan kedua tangan untuk dapat menunaikan salat.

ADVERTISEMENT

Tayamum diperuntukkan untuk mengganti wudhu, namun dalam menggunakan tayamum perlu memperhatikan sebab-sebab diperbolehkannya tayamum. Di bawah ini sebab-sebabnya.

· Bila tidak menemukan air, atau ada air namun sekiranya tidak cukup untuk wudhu, maka boleh bertayamum

· Bila seseorang mempunyai penyakit, dan khawatir ketika wudhu menggunakan air dapat menyebabkan bertambah sakitnya, maka boleh bertayamum

· Bila air terasa sangat dingin, membahayakan, tidak bisa ke kamar mandi, serta tidak mampu memanaskan air tersebut, maka mereka diizinkan bertayamum.

· Bila berada di lokasi berbahaya, dekat dengan penjahat, dan khawatir akan keselamatan diri dan hartanya, maka diperbolehkan tayamum.

· Bila seseorang membutuhkan air untuk kebutuhan minumnya, atau pembuatan tepung untuk kebutuhan makanannya, maka diperbolehkan bertayamum.

Niat Tayamum

نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاسْتِبَاحَةِ الصَّلَاةِ للهِ تَعَالَى

Arab latin: Nawaitu tayammuma lisstibaahatish shalaati fardlol lillaahi ta'aalaa

Artinya: "Aku berniat tayamum agar diperbolehkan salat karena Allah ta'ala."

Syarat Tayamum

Mengutip buku Fikih Empat Madzhab Jilid 1 karya Syaikh Abdurrahman Al-Juzairi inilah 7 syarat tayamum yang ahrus diperhatikan.

1. Masuk waktu.

Karena itu, apabila seseorang bertayamum sebelum masuk waktu salat, maka tayamumnya tidak sah.

2. Niat.

3. Beragama Islam.

4. Melakukan pencarian terlebih dulu ketika tidak mendapatkan air untuk berwudhu, dengan sejumlah penjelasan yang akan kami uraikan sesaat lagi.

5. Tidak ada penghalang pada anggota tubuh yang akan diucapkan, seperti lilin, mentega, atau benda lain yang membuat kulit tidak dapat tersentuh secara langsung.

6. Tidak dalam keadaan haid atau nifas.

7. Adanya alasan untuk bertayamum, yang akan kami sebutkan apa saja alasan-alasan tersebut sesaat lagi.

Tata Cara Tayamum

Mengutip buku Hafalan Luar Kepala Semua Bacaan Salat, Doa Pilihan, Dan Surat-Surat Pendek karya Ustadz Khalili Amrin Ali al-Sunguti disebutkan 8 tahapan untuk menyempurnakan tayamum.

1. Tayamum diawali dengan membaca "Bismillaahir rahmaanir rahiim" artinya "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."

2. Membaca Niat

3. Letakkan kedua telapak tangan di atas debu suci yang sudah dipersiapkan.

4. Usap seluruh muka dengan debu tersebut sebanyak 2 kali.

5. Letakkan kembali kedua telapak tangan di atas debu yang berbeda.

6. Usap kedua tangan hingga siku.

7. Bersihkan debu yang masih menempel pada anggota tubuh yang diusap.

8. Tertib (melaksanakan berurutan). semua langkah secara

Tayamum sama halnya seperti wudhu, bila wudhu menggunakan air, maka tayamum memanfaatkan tanah/debu yang bersih dengan ketentuannya. Tayamum bisa menjadi alternatif pengganti wudhu, ketika berada di tempat tidak ada airnya.




(lus/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads