Pengertian Ghazwah Menurut Islam dan Daftar Perangnya

Pengertian Ghazwah Menurut Islam dan Daftar Perangnya

Anisa Rizki Febriani - detikHikmah
Jumat, 01 Des 2023 11:00 WIB
Ilustrasi Perang Badar
Ilustrasi peperangan dalam Islam (Foto: Fauzan Kamil/detikcom)
Jakarta -

Ghazwah adalah istilah yang erat kaitannya dengan peperangan kaum muslimin semasa hidup Nabi Muhammad SAW. Peperangan pada zaman Rasulullah SAW terbagi menjadi dua, yaitu Ghazwah dan Sariyyah.

Dalam dakwahnya, Nabi Muhammad SAW kerap kali mengikuti peperangan. Banyak kaum muslimin yang ikut berjihad dan berperang di jalan Allah.

Lantas, apa yang dimaksud dengan ghazwah itu sendiri?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Ghazwah

Mengutip dari buku Menguak Strategi Pembelajaran Nabi SAW Berbasis Ghazwah dan Sariyyah susunan H Nurokhim S Ag M SI, Ghazwah adalah pertempuran yang dipimpin langsung oleh Nabi Muhammad SAW. Sementara itu, Sariyyah diartikan sebagai pertempuran yang mana Rasulullah SAW tidak hadir di dalamnya.

Terdapat perbedaan pendapat mengenai jumlah Ghazwah dan Sariyyah. Sebagian mengatakan pada periode Madinah akumulasi peperangan sangat banyak, 27 kali Ghazwah dan 38 kali Sariyyah. Sementara itu, pendapat lainnya menyebut 27 kali Ghazwah dan 47 kali Sariyyah. Ada juga yang menyebut menyebut Ghazwah 25 kali dan Sariyyah 27 kali.

ADVERTISEMENT

Menurut buku Perkembangan, Paradigma, dan Konsep Keamanan Internasional & Relevansinya untuk Indonesia tulisan Wardoyo, beberapa perang yang diikuti oleh Rasulullah SAW ialah Perang Khandaq, Bani Quraizhah, Badar al-Kubra, Khaibar, Tabuk, dan Fathu Makkah.

Perang Badar sendiri merupakan pertempuran besar dalam sejarah Islam. Meski jumlah pasukan Islam berbanding terbalik, mereka tetap memenangkan perang tersebut dan mengalahkan kafir Quraisy.

Ada juga Perang Khandaq yang mana juga disebut sebagai perang parit. Sebab, kala itu Salman Al-Farisi mengusulkan untuk menggali parit di sekitar kota Madinah dengan panjang kurang lebih 5,544 meter, lebar kurang lebih 4,62 meter dan kedalaman parit 3,324 meter.

Perang yang Diikuti Oleh Rasulullah SAW

Dijelaskan dalam Kitab Rahmatan Lil Alamin karangan Muhammad Sulaiman al-Manshurfuri, berikut daftar 27 Ghazwah.

  1. Perang Waddan (623 M)
  2. Perang Buwwat (623 M)
  3. Perang Zul Usairah (623 M)
  4. Perang Badar Pertama (623 M)
  5. Perang Badar Kubra (624 M)
  6. Perang Bani Qainuqa (624 M)
  7. Perang Bani Sulaim (624 M)
  8. Perang Bani Sawwiq (624 M)
  9. Perang Zu Amar (624 M)
  10. Perang Buhran (624 M)
  11. Perang Uhud (625 M)
  12. Perang Hamra Al-As'ad (625 M)
  13. Perang Bani Nazir (624 M)
  14. Perang Zatur Riqa (624 M)
  15. Perang Badar Akhir (626 M)
  16. Perang Dumatul Jandal (626 M)
  17. Perang Muraisi (627 M)
  18. Perang Khandaq (627 M)
  19. Perang Bani Quraizah (627 M)
  20. Perang Bani Lihyan (627 M)
  21. Perang Zil Qarad (627 M)
  22. Perang Hudaibiyyah (628 M)
  23. Perang Khaibar (628 M)
  24. Perang Mu'tah (629 M)
  25. Perang Fathu al-Makkah (630 M)
  26. Perang Hunain dan Bani Taif (630 M)
  27. Perang Tabuk (630 M)

Itulah pengertian tentang Ghazwah dan deretan perangnya yang diikuti Rasulullah SAW. Meski demikian, jumlah di atas belum dapat dipastikan benar karena banyak perbedaan pendapat di kalangan ulama.




(aeb/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads