Sholat hajat adalah sholat sunah yang ditunaikan untuk memohon kepada Allah SWT agar dapat mengabulkan hajat atau keinginan kita. Namun, sebelum mengerjakan sholat hajat, detikers perlu tahu tata cara dan niatnya.
Selain itu, ada waktu yang dilarang untuk menunaikan sholat hajat. Lantas, kapan waktu terbaik untuk sholat hajat? Agar lebih jelas, simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini.
Dalil Mengenai Sholat Hajat
Ada sejumlah dalil mengenai pelaksanaan sholat hajat. Mengutip buku Kitab Al-Wajiz fi Fiqh As-Sunnah Sayyid Sabiq oleh Syaikh Sulaiman Ahmad Yahya Al-Fafifi, dalil pelaksanaan sholat hajat mengacu pada riwayat dari Abu Darda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rasulullah SAW telah bersabda dalam riwayat yang shahih:
"Barang siapa yang berwudhu dan menyempurnakannya, kemudian dia sholat dua rakaat dan disempurnakannya, maka Allah akan memberikan kepadanya apa yang dia inginkan, baik segera atau ditunda." (HR Ahmad).
Lalu, para ulama juga menguatkan dalil tentang sholat hajat sesuai dengan firman Allah SWT sebagai berikut:
وَاسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِ ۗ وَاِنَّهَا لَكَبِيْرَةٌ اِلَّا عَلَى الْخٰشِعِيْنَۙ ٤٥
Latin: Wasta'īnụ biṣ-ṣabri waṣ-ṣalāh, wa innahā lakabīratun illā 'alal-khāsyi'īn
Artinya: "Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk." (QS Al-Baqarah ayat 45).
Waktu Terbaik Sholat Hajat
Bagi umat muslim, ada waktu terbaik untuk menunaikan sholat hajat. Dilansir buku Penuntun Mengerjakan Shalat Hajat oleh Ali Akbar bin Aqil, waktu terbaik untuk mengerjakan sholat hajat adalah sepertiga malam terakhir, yakni antara pukul 01.00 dini hari sampai menjelang subuh.
Hal ini berdasarkan pada sebuah hadits yang berbunyi:
"Malam manakah yang paling didengar (dikabulkan oleh Allah SWT)? Rasulullah SAW pun bersabda, 'Pada tengah malam'." (HR Ahmad dan Ibnu Hibban).
Selain itu, dalam hadits lain Nabi Muhammad SAW juga bersabda:
يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ
Artinya: "Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman, 'Orang yang berdoa kepadaku akan kukabulkan, orang yang meminta sesuatu kepadaku akan kuberikan, orang yang meminta ampunan dariku akan kuampuni." (HR Bukhari dan Muslim)
Waktu yang Dilarang Sholat Hajat
Perlu diketahui bahwa terdapat waktu terlarang untuk melaksanakan sholat hajat. Hal ini sama seperti ketika menunaikan sholat sunnah lainnya, misalnya sholat istikharah.
Jadi, waktu yang dilarang untuk melaksanakan sholat hajat mulai dari subuh hingga matahari terbit, sekitar 15 menit sebelum waktu Dzuhur. Selain itu, umat muslim juga dilarang melakukan sholat hajat selepas waktu Dzuhur sampai matahari terbenam, kurang lebih sekitar 15 menit sebelum waktu Maghrib.
Niat dan Tata Cara Sholat Hajat
Setelah memahami waktu terbaik dan terlarang untuk melaksanakan sholat hajat, kini saatnya mengetahui niat dan tata caranya. Adapun bacaan niat sholat hajat yakni sebagai berikut:
اُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Latin: Ushollii sunnatal haajati rok'aataini lillahi ta'ala
Artinya: "Aku berniat sholat hajat sunnah hajat dua raka'at karena Allah Ta'ala"
Mengutip buku Menjemput Berkah Lewat Sholat Hajat oleh Abu Khansa Al-Harits, karena sholat hajat termasuk sunnah, maka bisa dikerjakan paling sedikit 2 rakaat, lalu paling banyak dilakukan hingga 12 rakaat.
Agar tidak salah, simak tata cara sholat hajat di bawah ini:
- Membaca niat sholat hajat
- Takbiratul ihram
- Membaca doa iftitah
- Membaca surah Al Fatihah
- Membaca salah satu surat Al-Qur'an
- Rukuk
- I'tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kedua
- Bangkit dan lakukan gerakan rakaat kedua seperti rakaat pertama
- Duduk tasyahud akhir
- Salam
Doa Setelah Sholat Hajat
Setelah menunaikan sholat hajat, detikers bisa memanjatkan doa kepada Allah SWT agar hajat yang diinginkan bisa dikabulkan. Selain itu, ada juga doa yang umum dibacakan setelah sholat hajat.
Mengutip Kitab Tajul Jamil Lul Ushul, doa tersebut diawali dengan membaca istighfar sebanyak 100 kali atau minimal 33 kali. Setelah itu, dilanjutkan dengan sholawat atas Nabi Muhammad SAW dengan jumlah yang sama.
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْه
Latin: Astaghfirullohal 'azhim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyum wa atubu ilaih
Artinya: "Aku memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung, tiada tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat pada-Mu."
Kemudian, dianjurkan juga untuk membaca doa seperti yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dan Ibnu Abu Aufa yang berbunyi:
Laa ilaaha illalloohul haliimul kariim. Subhaanallohi robbil 'arsyil 'azhiim. Alhamdulillaahi robbil 'aalamiin. As aluka muujibaari rohmatika wa 'aazaaima maghfirotika wal ghoniimata min kulli birri wassalaamata min kulli itsmin laa tada' lii dzamban illa ghofartah walaa hamman illaa farojtah walaa haajatan hiya laka ridhon illa qodhoitah yaa arhamar roohimiin
Artinya: "Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepadamu lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa."
"Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaanmu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang."
Nah, itu dia penjelasan lengkap mengenai waktu terlarang sholat hajat. Semoga artikel ini dapat membantu detikers yang ingin memohon hajat kepada Allah SWT.
(ilf/fds)
Komentar Terbanyak
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama dengan Zakat dan Wakaf, Begini Menurut Islam
Ayu Aulia Sempat Murtad, Kembali Syahadat karena Alasan Ini
13 Asosiasi Haji-Umrah Serahkan DIM ke PKS, Tolak Legalisasi Umrah Mandiri