5 'Crazy Rich' Sahabat Nabi, Punya Unta Ribuan Ekor

Rasulullah SAW memiliki banyak sahabat dengan berbagai keistimewaan. Lima di antaranya dikenal sebagai sahabat nabi terkaya karena memiliki harta berlimpah tak kalah dengan crazy rich di masa kini.

Harta yang dimiliki para sahabat Nabi SAW tersebut terdiri dari berbagai bentuk. Mulai dari hewan ternak, seperti unta, kuda, dan kambing, hingga tarikah atau harta warisan. Berikut sosoknya.

Sahabat Nabi Terkaya

1. Abdurrahman bin 'Auf

Merangkum berita detikHikmah, sahabat nabi terkaya adalah Abdurrahman bin 'Auf. Ia menempati posisi pertama atas keulungannya dalam berbisnis. Kekayaannya saat wafat mencapai 3.200.000 dinar atau sekitar Rp 6.212.688.000.000 (enam triliun, dua ratus dua belas miliar, enam ratus delapan puluh delapan juta rupiah).

Sementara itu, Ibnu Katsir dalam Kitab Al-Bidayah Wan Nihayah mencatat, kekayaan yang ditinggalkan Abdurrahman bin 'Auf meliputi 1.000 ekor unta, 100 ekor kuda, dan 3.000 ekor kambing (di Baqi').

Menjelang wafat, Abdurrahman bin 'Auf menulis wasiat untuk memberikan hartanya sebanyak masing-masing 400 dinar kepada 100 orang yang mengikuti Perang Badar yang masih hidup. Bahkan, Khalifah Utsman RA dan Ali RA juga turut menerima wasiat tersebut.

Abdurrahman bin 'Auf adalah orang ke-8 yang masuk Islam. Ia mengikuti semua peperangan pada zaman Rasulullah SAW.

2. Zubair bin 'Awwam

Sahabat nabi terkaya selanjutnya adalah Zubair bin 'Awwam. Menurut hadits dalam Shahih Bukhari, saat wafat Zubair bin 'Awwam meninggalkan kekayaan berupa tanah dan rumah. Tanah peninggalannya terletak di Ghabah (wilayah di barat laut Madinah, sekitar 6 km dari Madinah).

Kemudian, 11 rumah (besar/dar) di Madinah, 2 rumah di Bashrah, dan 1 rumah masing-masing di Kufah dan di Mesir.

Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia dalam situsnya mencatat, total kekayaan yang dimiliki Zubair bin 'Awwam dari aset yang ditinggalkannya tersebut senilai 57.600.000 dirham atau setara dengan Rp 3.543.724.800.000 (tiga triliun, lima ratus empat puluh tiga miliar, tujuh ratus dua puluh empat juta, delapan ratus ribu rupiah).

Semasa hidup Zubair bin 'Awwam membelanjakan hartanya di jalan Allah SWT. Menurut buku Kisah-kisah Terpuji Asmaul Husna, ia memiliki 1.000 macam kekayaan yang digunakan untuk berdakwah, namun tidak ada 1 dirham pun yang masuk ke rumahnya.

Zubair bin 'Awwam termasuk tujuh orang pertama yang memeluk Islam. Ia mengikuti ajaran Rasulullah SAW saat berusia 15 tahun.

3. Utsman bin 'Affan

Khalifah ke-3 sepeninggalan Rasulullah SAW, Utsman bin 'Affan juga termasuk sahabat nabi terkaya. Kekayaannya saat wafat mencapai Rp 2.532.942.750.000.

Menurut Ibnu Katsir masih dalam Kitab Al-Bidayah Wan Nihayah, kekayaan Utsman bin 'Affan tersebut terdiri dari:

• Tarikah 1 (tunai) : 30 juta dirham sekitar Rp 1.845.690.000.000
• Tarikah 2 (tunai) : 150.000 dinar sekitar Rp 291.219.750.000
• Sedekah : 200.000 dinar sekitar Rp 388.293.000.000
• Unta : 1000 ekor sekitar Rp 7.740.000.000

Dalam sejumlah buku kisah sahabat nabi diceritakan, Utsman bin 'Affan adalah sahabat yang kaya raya tapi dermawan. Menurut buku berjudul Utsman bin Affan RA karya Abdul Syukur Al-Azizi, Utsman bin 'Affan terlahir dari keluarga bangsawan suku Quraisy dari silsilah bani Umayyah yang kaya raya dan berpengaruh.

Khulafaur Rasyidin ini menyumbangkan 940 ekor unta dan 60 kudanya untuk Jaisyul Usrah atau pasukan dalam keadaan sulit saat Perang Tabuk.

4. Thalhah bin 'Ubaidillah

Sahabat nabi terkaya lainnya juga berasal dari suku Quraisy. Ia adalah Thalhah bin 'Ubaidillah. Semasa muda ia terkenal sebagai pebisnis sukses dan kaya raya.

Total kekayaannya usai wafat senilai senilai Rp 542.100.500.000,- (lima ratus empat puluh dua miliar, seratus juta, lima ratus ribu rupiah). Harta tersebut terdiri dari:

• Tarikah 1 (tunai) : 2.200.000 dirham sekitar Rp 135.350.600.000
• Tarikah 2 (tunai) : 200.000 dinar sekitar Rp 388.293.000.000
• Sedekah 1 (tanah) : 300.000 dirham sekitar Rp 18.456.900.000

Sementara itu, ada sumber lain yang menyebut total kekayaan yang dimiliki Thalhah bin 'Ubaidillah senilai 30.000.000 dirham atau setara Rp 1.845.690.000.000.

Meski kaya raya, Thalhah bin 'Ubaidillah tidak merasa sombong. Menurut kisah dalam buku Sirah 60 Sahabat Nabi Muhammad SAW karya Ummu Ayesha, justru Thalhah merasa sedih dan pusing dengan harta yang dimilikinya.

Thalhah bin 'Ubaidillah termasuk delapan orang pertama yang memeluk Islam. Ia mengikuti ajaran Rasulullah SAW tersebut dari pamannya yang tak lain adalah Abu Bakar Ash Shiddiq.

5. Sa'ad bin Abi Waqqash

Sa'ad bin Abi Waqqash juga masuk jajaran sahabat nabi terkaya. Ibnu Katsir dalam kitab sejarahnya mencatat, total kekayaan yang dimiliki Sa'd ibn Abi Waqqash saat wafat senilai 250.000 dirham atau sekitar Rp 15.380.750.000.

Sa'ad bin Abi Waqqash termasuk generasi awal yang memeluk Islam setelah Abu Bakar Ash Shiddiq, Ali RA, dan Zayd RA. Ia juga terkenal sebagai orang pertama yang melesatkan panahnya di medan perang.

Konversi nilai dirham dan dinar ke rupiah harta sahabat nabi terkaya di atas berdasarkan sumber dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia dalam situsnya.

Believe: Kisah Nyata Pengabdian Prajurit di Medan Perang

Believe: Kisah Nyata Pengabdian Prajurit di Medan Perang