Jemaah Haji yang Wafat Mayoritas Kategori Risiko Tinggi

Ilustrasi Jemaah Haji Meninggal Saat Haji — Ilustrasi jemaah haji meninggal dunia. Foto: Ilustrator Andhika Akbarayansyah

Jakarta -

Jemaah haji yang wafat hingga hari ini mencapai 98 orang. Tercatat, para tamu Allah ini meninggal dunia saat di embarkasi, bandara, Madinah dan Makkah.

Sebaran jemaah wafat menurut data Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menunjukkan mayoritas berada di Makkah. Jemaah yang meninggal di kota kelahiran Baginda Rasulullah SAW itu mencapai 69 orang. Sementara, belasan orang wafat di Madinah.

"Jemaah yang wafat hingga saat ini berjumlah 98 orang, dengan rincian sebagai berikut: wafat di embarkasi berjumlah 8 orang, wafat di Madinah berjumlah 18 orang, wafat di Makkah berjumlah 69 orang, dan wafat di bandara berjumlah 3 orang," ujar anggota Tim Media Center Kementerian Agama (Kemenag) Widi Dwinanda dalam konferensi pers yang turut disiarkan di YouTube Kemenag, Rabu (12/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rincian jemaah wafat ini juga dipublikasikan secara berkala melalui laman Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT). Dilihat detikHikmah, Rabu (12/6), mayoritas jemaah yang meninggal ini masuk kategori risiko tinggi.

Jemaah dengan risiko tinggi adalah mereka yang berusia lebih dari 60 tahun dan/atau memiliki faktor risiko kesehatan dan gangguan kesehatan yang berpotensi menyebabkan keterbatasan dalam melaksanakan ibadah haji. Definisi ini tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2016 tentang Istithaah Kesehatan Jemaah Haji.

Data yang tersedia di SISKOHAT hingga sore ini pukul 17.15 WIB masih menunjukkan data operasional hari ke-31. Sementara hari ini, Rabu (12/6), sudah memasuki hari ke-32.

Jika dibandingkan dengan data 2023, kumulatif wafat hingga hari ke-31 lebih tinggi tahun lalu. Jumlahnya kala itu mencapai 131 orang, sedangkan tahun ini 94 orang. Adapun secara keseluruhan, jemaah wafat pada 2023 mencapai 773 orang.

Indonesia mendapat total kuota haji 241.000 jemaah, terbesar sepanjang sejarah perhajian Tanah Air. Jumlah tersebut terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus.

Menurut data PPIH Arab Saudi per hari ini, jumlah jemaah dan petugas haji RI yang sudah di Tanah Suci berjumlah 216.022 orang yang tergabung dalam 553 kloter.