.webp)
- Istilah-istilah dalam Ibadah Haji 1. Haji 2. Umrah 3. Istitha'ah 4. Rukun haji 5. Wajib Haji 6. Badal 7. Ka'bah 8. Miqat Zamani 9. Miqat Makani 10. Ihram 11. Tawaf 12. Tawaf Ifadah 13. Tawaf Qudum 14. Tawaf Wada' 15. Sa'i 16. Wukuf 17. Mabit 18. Lempar jumrah 19. Tahallul 20. Dam 21. Nafar 22. Hari Tarwiyah 23. Hari Arafah 24. Hari Tasyrik 25. Haji Tamattu' 26. Haji Ifrad 27. Haji Qiran 28. Idhtiba' 29. Raml
Haji adalah rukun Islam kelima. Terdapat istilah-istilah dalam ibadah haji yang perlu dipahami jemaah sebelum berangkat haji.
Perintah haji ada pada Al-Qur'an surah Al-Baqarah ayat 196. Allah SWT berfirman,
ΩΩΨ§ΩΨͺΩΩ ΩΩΩΨ§ Ψ§ΩΩΨΩΨ¬ΩΩ ΩΩΨ§ΩΩΨΉΩΩ ΩΨ±ΩΨ©Ω ΩΩΩΩΩ°ΩΩ Ϋ ΩΩΨ§ΩΩΩ Ψ§ΩΨΩΨ΅ΩΨ±ΩΨͺΩΩ Ω ΩΩΩ ΩΨ§ Ψ§Ψ³ΩΨͺΩΩΩΨ³ΩΨ±Ω Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΨ―ΩΩΩΫ ΩΩΩΩΨ§ ΨͺΩΨΩΩΩΩΩΩΩΨ§ Ψ±ΩΨ‘ΩΩΩΨ³ΩΩΩΩ Ω ΨΩΨͺΩΩ°Ω ΩΩΨ¨ΩΩΩΨΊΩ Ψ§ΩΩΩΩΨ―ΩΩΩ Ω ΩΨΩΩΩΩΩΩ Ϋ ΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΨ§ΩΩ Ω ΩΩΩΩΩΩ Ω Ω ΩΩΨ±ΩΩΩΨΆΩΨ§ Ψ§ΩΩΩ Ψ¨ΩΩΩΩ Ψ§ΩΨ°ΩΩ Ω ΩΩΩΩ Ψ±ΩΩΨ£ΩΨ³ΩΩΩ ΩΩΩΩΨ―ΩΩΩΨ©Ω Ω ΩΩΩΩ Ψ΅ΩΩΩΨ§Ω Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ΅ΩΨ―ΩΩΩΨ©Ω Ψ§ΩΩΩ ΩΩΨ³ΩΩΩ Ϋ ΩΩΨ§ΩΨ°ΩΨ§Ω Ψ§ΩΩ ΩΩΩΨͺΩΩ Ω Ϋ ΩΩΩ ΩΩΩ ΨͺΩΩ ΩΨͺΩΩΨΉΩ Ψ¨ΩΨ§ΩΩΨΉΩΩ ΩΨ±ΩΨ©Ω Ψ§ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΨΩΨ¬ΩΩ ΩΩΩ ΩΨ§ Ψ§Ψ³ΩΨͺΩΩΩΨ³ΩΨ±Ω Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΨ―ΩΩΩΫ ΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΩΩ Ω ΩΩΨ¬ΩΨ―Ω ΩΩΨ΅ΩΩΩΨ§Ω Ω Ψ«ΩΩΩ°Ψ«ΩΨ©Ω Ψ§ΩΩΩΩΨ§Ω Ω ΩΩΩ Ψ§ΩΩΨΩΨ¬ΩΩ ΩΩΨ³ΩΨ¨ΩΨΉΩΨ©Ω Ψ§ΩΨ°ΩΨ§ Ψ±ΩΨ¬ΩΨΉΩΨͺΩΩ Ω Ϋ ΨͺΩΩΩΩΩ ΨΉΩΨ΄ΩΨ±ΩΨ©Ω ΩΩΨ§Ω ΩΩΩΨ©Ω ΫΨ°Ω°ΩΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΩΩ Ω ΩΩΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΨΩΨ§ΨΆΩΨ±ΩΩ Ψ§ΩΩΩ ΩΨ³ΩΨ¬ΩΨ―Ω Ψ§ΩΩΨΩΨ±ΩΨ§Ω Ω Ϋ ΩΩΨ§ΨͺΩΩΩΩΩΨ§ Ψ§ΩΩΩΩ°ΩΩ ΩΩΨ§ΨΉΩΩΩΩ ΩΩΩΩΨ§ Ψ§ΩΩΩΩ Ψ§ΩΩΩΩ°ΩΩ Ψ΄ΩΨ―ΩΩΩΨ―Ω Ψ§ΩΩΨΉΩΩΩΨ§Ψ¨
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah. Akan tetapi, jika kamu terkepung (oleh musuh), (sembelihlah) hadyu yang mudah didapat dan jangan mencukur (rambut) kepalamu sebelum hadyu sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antara kamu yang sakit atau ada gangguan di kepala (lalu dia bercukur), dia wajib berfidyah, yaitu berpuasa, bersedekah, atau berkurban. Apabila kamu dalam keadaan aman, siapa yang mengerjakan umrah sebelum haji (tamatu'), dia (wajib menyembelih) hadyu yang mudah didapat. Akan tetapi, jika tidak mendapatkannya, dia (wajib) berpuasa tiga hari dalam (masa) haji dan tujuh (hari) setelah kamu kembali. Itulah sepuluh hari yang sempurna. Ketentuan itu berlaku bagi orang yang keluarganya tidak menetap di sekitar Masjidilharam. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Mahakeras hukuman-Nya."
Istilah-istilah dalam Ibadah Haji
Menukil buku Peta Perjalanan Haji dan Umrah karya Gus Arifin, berikut beberapa istilah dalam ibadah haji.
1. Haji
Haji adalah berkunjung ke Baitullah untuk melakukan beberapa amalan seperti tawaf, sa'i, wukuf di Arafah, dan amalan lainnya pada masa tertentu demi memenuhi panggilan Allah SWT.
2. Umrah
Umrah adalah berkunjung ke Baitullah untuk melakukan tawaf, sa'i, dan tahallul demi mengharap rida Allah SWT.
3. Istitha'ah
Istitha'ah artinya mampu, yaitu mampu untuk melaksanakan ibadah haji baik dari segi ekonomi, fisik, maupun mental.
4. Rukun haji
Rukun haji adalah rangkaian amalan yang harus dikerjakan dalam haji dan tidak dapat diganti hal lain. Apabila tidak dikerjakan, haji tidak sah.
5. Wajib Haji
Wajib haji adalah rangkaian amalan yang harus dikerjakan dalam haji. Apabila tidak dikerjakan, haji tetap sah tetapi akan dikenakan dam.
6. Badal
Badal artinya mengganti dan menukar. Adapun badal haji artinya menggantikan orang lain untuk mengerjakan haji atau umrah.
7. Ka'bah
Dari segi bahasa, Ka'bah berarti rumah bersegi empat atau kubus. Ka'bah menjadi kiblat umat Islam dalam mengerjakan salat.
8. Miqat Zamani
Miqat zamani adalah batas waktu melaksanakan haji.
9. Miqat Makani
Miqat makani adalah batas tempat untuk mulai melaksanakan ihram haji atau umrah.
10. Ihram
Ihram adalah niat mengerjakan ibadah haji atau umrah.
11. Tawaf
Tawaf adalah mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali, dimulai di Hajar Aswad dan diakhiri di Hajar Aswad.
12. Tawaf Ifadah
Tawaf ifadah adalah tawaf yang menjadi salah satu rukun haji. Jika tidak melaksanakan tawaf ifadah, maka haji tidak sah.
13. Tawaf Qudum
Tawaf qudum adalah tawaf yang dilakukan sebagai penghormatan saat pertama masuk Masjidil Haram. Hukum tawaf qudum adalah sunah.
14. Tawaf Wada'
Tawaf wada' adalah tawaf yang dilakukan sebagai penghormatan sebelum meninggalkan Makkah. Hukum tawaf wada' adalah wajib, dan apabila tidak dikerjakan akan mendapat dam.
15. Sa'i
Sa'i adalah berlari dari Bukit Safa ke Bukit Marwah sebanyak tujuh kali.
16. Wukuf
Wukuf adalah berdiam di Arafah dari tergelincirnya matahari pada 9 Zulhijah hingga terbit fajar pada 10 Zulhijah.
17. Mabit
Mabit artinya bermalam atau beristirahat.
18. Lempar jumrah
Lempar jumrah dilakukan dengan melempar batu kerikil ke dinding jumrah (Ula, Wustha, dan Aqabah) pada hari tasyrik.
19. Tahallul
Tahallul adalah keadaan seseorang yang telah dihalalkan melakukan perbuatan yang sebelumnya dilarang semasa berihram. Tahallul dilakukan dengan mencukur rambut.
20. Dam
Menurut istilah, dam adalah mengalirkan darah (menyembelih ternak kambing, unta, atau sapi) dalam rangka memenuhi ketentuan manasik.
21. Nafar
Nafar adalah keberangkatan jemaah haji meninggalkan Mina pada hari tasyrik.
22. Hari Tarwiyah
Hari Tarwiyah jatuh pada 8 Zulhijah. Pada hari Tarwiyah, jemaah haji mulai mengisi perbekalan (tarwiyah) untuk perjalanan ke Arafah.
23. Hari Arafah
Hari Arafah jatuh pada 9 Zulhijjah. Pada hari Arafah, jemaah haji berada di Arafah untuk mengerjakan wukuf.
24. Hari Tasyrik
Hari tasyrik jatuh pada 11, 12, dan 13 Zulhijah. Pada hari tasyrik, jemaah haji berada di Mina untuk mabit dan melempar jumrah.
25. Haji Tamattu'
Haji tamattu' adalah haji yang didahului dengan umrah.
26. Haji Ifrad
Haji ifrad adalah haji tanpa umrah.
27. Haji Qiran
Haji qiran adalah haji dan umrah dalam satu niat dan satu pengerjaan sekaligus.
28. Idhtiba'
Idhtiba' adalah salah satu cara mengenakan selendang ihram, yaitu dengan meletakkan kedua ujung ihram di atas pundak kiri dan bagian tengah di bawah ketiak kanan.
29. Raml
Raml adalah lari-lari kecil yang disunahkan bagi laki-laki saat sa'i, yaitu saat melewati dua pilar hijau di tempat sa'i.
(kri/kri)
Komentar Terbanyak
Ustaz Khalid Basalamah Buka Suara Usai Dipanggil KPK
OKI Gelar Sesi Darurat Permintaan Iran soal Serangan Israel
Iran-Israel Memanas, PBNU Minta Kekuatan Besar Dunia Tak Ikut Campur