Jemaah Nafar Tsani Tinggalkan Mina, PPIH Lakukan Sweeping

Makkah -

Hari ini jemaah haji Indonesia yang mengambil Nafar Tsani berangsur-angsur kembali ke hotel di Makkah. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) melakukan sweeping memastikan tak ada yang tertinggal di Mina.

Pendorongan jemaah haji ke Makkah pada Sabtu, (1/7/2023), dimulai pukul 08.00 WAS dalam dua gelombang pendorongan yaitu pukul 08.00 dan pukul 13.00 WAS.

Pukul 16.00 WAS Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mulai melakukan sweeping di tenda-tenda dan lokasi lainnya untuk memastikan tidak ada jemaah yang tertinggal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika ada ditemukan jemaah yang tertinggal, nanti akan kami antar sampai ke hotelnya di Makkah. Sejak awal, jika ada jemaah haji yang nyasar misalnya, petugas pasti akan membantu," ujar Harun Al Rasyid, Kasatops Armina, Sabtu (1/7/2023).

Harun Al Rasyid, Kasatops Armina Foto: dok MCH 2023

Tak hanya itu, jemaah juga diminta tak khawatir jika ada barang bawaan yang tertinggal di maktab. Karena petugas haji juga akan melakukan sweeping terhadap barang bawaan.

"Kalau ada barang bawaan milik jemaah haji yang tertinggal di maktab, akan kami kumpulkan, lalu didata, dikomunikasikan dengan kloter. Setelah itu akan diantar petugas," tukasnya.

Sebelumnya, PPIH Arab Saudi mencatat jumlah jemaah yang mengambil Nafar Awal atau memilih keluar Mina tanggal 12 Dzulhijjah.

"Jumlahnya lebih dari 156 ribu orang atau sekitar 74 persen," ungkap Ketua PPIH Arab Saudi, Subhan Cholid di Makkah.

Setelah puncak haji di Armina, jemaah haji akan melanjutkan rangkaian ibadah haji di Masjidil Haram dengan melakukan ibadah tawaf ifadhah, sa'i dan tahalul. Jemaah haji Indonesia akan kembali ke tanah air mulai 4 Juli 2023.