Pasar adalah tempat terjadinya aktivitas jual beli dalam keseharian manusia. Doa masuk pasar dapat dibaca umat muslim agar terhindar dari urusan duniawi yang dapat membuatnya lalai.
Terkait dengan pasar, ada sebuah hadits yang mengatakan bahwa Allah SWT membenci tempat tersebut karena suatu alasan. Dinukil dari buku Amalan-Amalan Pembuka Pintu Rezeki karya Nasrudin & Husnul Akib, Rasulullah SAW pernah bersabda:
Ø£ÙØÙØšÙ٠اÙÙØšÙÙÙØ§Ø¯Ù Ø¥ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ Ù ÙØ³ÙØ§Ø¬ÙØ¯ÙÙÙØ§ ÙÙØ£ÙØšÙØºÙض٠اÙÙØšÙÙÙØ§Ø¯Ù Ø¥ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙÙ Ø£ÙØ³ÙÙÙØ§ÙÙÙÙØ§
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Tempat yang paling Allah cintai adalah masjid, dan tempat yang paling Allah benci adalah pasar." (HR Muslim).
Imam an-Nawawi dalam Syarah Shahih Muslim menerangkan alasan yang mendasari hadits tersebut, yaitu karena di pasar banyak sekali tindakan kecurangan, penipuan, riba, persaingan duniawi, dan terkadang membuat manusia lalai terhadap perintah-Nya.
Supaya pasar tetap mendatangkan berkah dan kerahmatan Allah SWT, alangkah baiknya umat muslim memanjatkan doa ketika memasuki pasar.
Rasulullah SAW pun dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari Umar bin Khattab RA telah memerintahkan umatnya untuk melafalkan doa setiap kali akan masuk ke pasar. Di balik perintah tersebut juga mengandung keutamaan pahala yang istimewa, sebagaimana beliau bersabda:
Ù ÙÙÙ Ø¯ÙØ®ÙÙ٠سÙÙÙØ§Ù Ù ÙÙÙ Ø§ÙØ£ÙسÙÙÙØ§ÙÙØ ÙÙÙÙØ§ÙÙ: ÙÙØ§ Ø¥ÙÙÙÙ٠إÙÙÙÙØ§ اÙÙÙÙÙÙ ÙÙØÙØ¯ÙÙÙ ÙÙØ§ ØŽÙØ±ÙÙÙÙ ÙÙÙÙØ ÙÙÙ٠اÙÙ ÙÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙÙ Ø§ÙØÙÙ ÙØ¯Ù ÙÙÙÙÙ٠عÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙ ØŽÙÙÙØ¡Ù ÙÙØ¯ÙÙØ±ÙØ ÙÙØªÙؚ٠اÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙ٠أÙÙÙÙ٠أÙÙÙÙÙ ØÙسÙÙÙØ©ÙØ ÙÙÙ ÙØÙØ§ عÙÙÙÙ٠أÙÙÙÙ٠أÙÙÙÙ٠سÙÙÙÙØŠÙØ©Ù
Artinya: "Barang siapa masuk pasar, kemudian dia membaca (doa masuk pasar), siapa yang membaca doa tersebut ketika masuk pasar, Allah akan mencatat untuknya satu juta kebaikan, dan menghapuskan darinya satu juta keburukan," (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, Ad Darimi, Al Hakim).
Lantas, seperti apa doa masuk pasar yang dibaca Rasulullah SAW? Berikut ini bacaannya, dirangkum dari buku Doa-Doa Terbaik Sepanjang Masa karya Ust. Ahmad Zacky El-Syafa & Kumpulan Doa Mustajab Sepanjang Hayat karya Nurdin Hasan.
Doa Masuk Pasar Sesuai Sunnah
1. Doa Masuk Pasar Versi Pertama
ÙØ§ اÙÙ Ø§ÙØ§ اÙÙÙ ÙÙØÙØ¯ÙÙÙ ÙØ§Ù ØŽÙØ±ÙÙÙÙ ÙÙÙÙØ ÙÙÙ٠اÙÙÙ ÙÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙ٠اÙÙØÙÙ ÙØ¯Ù ÙÙØÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙ ÙÙØªÙ ÙÙÙÙÙÙ ØÙÙÙÙ ÙÙØ§ ÙÙÙ ÙÙØªÙ ØšÙÙÙØ¯ÙÙ٠اÙÙØ®ÙÙÙØ±Ù ÙÙÙÙÙ٠عÙÙÙÙ ÙÙÙÙÙ ØŽÙÙÙ ÙØ¯Ùر
Latin: Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syaarika lahu lahul mulku walahul hamdu yuhyii wa yumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu biyadihil khairu wahuwa 'alaa kulli syaiin qadiirun.
Artinya: "Tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah yang Maha Esa. Ti- ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji. Dia adalah Zat Yang Menghidupkan dan Mematikan serta Dia adalah Zat Yang Maha Hidup tidak akan mati. Dalam kekuasaan-Nya segala ke- baikan. Dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu." (HR. Tirmizi).
2. Doa Masuk Pasar Versi Kedua
ØšÙØ³Ù٠٠اÙÙÙ٠اÙÙÙÙ Ù٠إÙÙÙÙÙ Ø£ÙØ³ÙØ£ÙÙÙÙÙ Ø®ÙÙÙØ±Ù ÙÙØ°ÙÙÙ Ø§ÙØ³ÙÙÙÙÙÙ ÙÙØ®ÙÙÙØ±Ù Ù ÙØ§ÙÙÙÙÙØ§ Ø£Ø¹ÙØ°Ù ØšÙÙÙ Ù ÙÙÙ ØŽÙØ±ÙÙÙÙØ§ ÙÙØŽÙرÙÙ Ù ÙØ§ÙÙÙÙÙØ§ اÙÙÙÙÙÙÙ Ù٠إÙÙÙÙÙ Ø£ÙØ¹ÙÙØ°Ù ØšÙÙ٠أÙÙ٠أصÙÙÙØšÙ ÙÙÙÙÙÙØ§ ÙÙÙ ÙÙÙÙØ§ ÙÙØ§Ø¬Ø±Ùة٠أÙÙ٠صÙÙÙÙÙØ©Ù ØÙØ§Ø³ÙØ±ÙØ©Ù
Latin: Bismillaahi allaahumma innii as'aluka khairo haadzihis suuqi wa khaira maa fiihaa wa a'uudzu bika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa. Allaahumma innii a'uudzu bika an ushiiba fiihaa yamiinan faajirotan au shafaqatan khaasirotan.
Artinya: "Dengan nama Allah ya Allah, aku memohon kepada Engkau kebaikan pasar ini dan kebaikan apa yang ada di dalamnya. Dan aku berlindung kepada Engkau dari kejahatan apa yang ada di dalamnya. Ya Allah, aku berlindung kepada Engkau jangan aku terkena musibah padanya, karena sumpah durhaka atau laba yang merugikan." (HR. Hakim).
Demikian bacaan doa masuk pasar yang dibaca Rasulullah SAW. Umat muslim yang mengamalkannya, akan dicatat satu juta kebaikan oleh Allah SWT.
(dvs/dvs)












































Komentar Terbanyak
Cak Imin Sebut Indonesia Gudang Ulama
MUI Surakarta Jelaskan Hukum Jenazah Raja Dimakamkan dengan Busana Kebesaran
Video Cium Anak Kecil di Panggung Viral, Gus Elham Minta Maaf