Doa Nabi Yunus, Dipanjatkan kala Mengalami Kesulitan Hidup

Doa Nabi Yunus AS dipanjatkan sewaktu beliau berada di dalam perut paus. Kala itu, Nabi Yunus AS ditelan oleh paus dan berada di dalam perutnya selama berhari-hari.

Doa Nabi Yunus AS diabadikan dalam surat Al Anbiya ayat 87. Disebutkan oleh Syaikh Abdurrazaq bin Abdul Muhsin Al-Badr melalui buku Fiqih Doa & Dzikir 2, Nabi Yunus AS memanjatkan doa tersebut ketika pergi dari kaumnya yang kufur terhadap Allah SWT, yaitu penduduk Ninawa di Irak.

Sebagai salah satu utusan Allah SWT, beliau mengajarkan ketauhidan kepada kaumnya. Namun, alih-alih menuruti Nabi Yunus AS, kaumnya justru tetap berada di dalam kekufuran.

Hal ini lantas membuat Nabi Yunus AS tidak tahan dan berujung meninggalkan mereka seraya memperingati terkait azab Allah SWT yang akan datang. Ia lalu menumpang pada sebuah perahu yang penuh dengan orang dan berbagai barang.

Karena kelebihan muatan, para penumpang akhirnya mengundi siapa yang harus dibuang ke laut demi meringankan beban kapal tersebut. Tidak disangka-sangka, nama Nabi Yunus AS terpilih hingga beberapa kali undian.

Akhirnya, beliau menjatuhkan dirinya ke laut. Atas kuasa Allah SWT, seekor paus menelannya tanpa meremukkan tulang Nabi Yunus AS.

Di dalam perut paus itu, Nabi Yunus AS bertasbih, beristighfar, bertahlil dan berdoa kepada Allah. Dia mengampuni Nabi Yunus AS dan membiarkannya keluar dari perut paus tersebut.

Doa Nabi Yunus AS

لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Arab latin: lā ilāha illā anta sub-ḥānaka innī kuntu minaẓ-ẓālimīn

Artinya: "Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim," (QS Al Anbiya: 87)

Bagaimana Cara Mengamalkan Doa Nabi Yunus?

Doa Nabi Yunus AS dikenal sebagai bacaan yang dipanjatkan ketika seorang hamba meminta pertolongan di tengah kesulitan. Sementara itu, pada buku Doa-doa Terbaik Sepanjang Massa oleh Ustaz Ahmad Zacky El-Syafa, ada sebuah riwayat yang diceritakan Sa'ad bin Abi Waqqash, Nabi SAW bersabda,

"Barang siapa yang berdoa dengannya kepada orang yang sakit sebanyak 40 kali maka jika ia mati, ia mati dalam keadaan membawa pahala mati syahid. Jika sembuh maka sembuh dalam keadaan dosanya terampuni." (HR Imam Hakim)

Berdasarkan hadits di atas, doa Nabi Yunus AS mengandung keutamaan sebagai doa memohon agar wafat dalam keadaan syahid serta meminta kesembuhan. Dalam buku Fiqih Doa & Dzikir 2 dikatakan bahwa Ibnu Katsir menyebut doa Nabi Yunus AS afdhal dibaca kala tertimpa musibah.

Video: Doa Ketika Pekerjaan Terasa Berat dan Menumpuk

Video: Doa Ketika Pekerjaan Terasa Berat dan Menumpuk