.webp)
Ilham Muhammad namanya, mahasiswa yang tengah mengenyam pendidikan di Universitas Diponegoro itu berhasil meraih peringkat 1 dalam ajang talenta bergengsi, yaitu Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tahun 2022.
Mahasiswa semester 7 itu Teknik Geologi tersebut dapat mengimbangkan kegiatan akademik dan non akademik agar dapat mewujudkan impiannya. Mengutip dari laman resmi Pusat Prestasi Nasional, Jumat (14/10/2022), Ilham membagikan kisah inspiratifnya.
Memperoleh Beasiswa Penuh YBM BRILiaN
Berasal dari keluarga yang sederhana, remaja asal Jember, Jawa Timur itu berinisiatif mencari beasiswa penuh untuk meringankan beban kedua orang tuanya. Ayah Ilham merupakan tukang pijat dengan pendapatan kurang lebih Rp 1 juta per bulan, sedangkan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sadar akan kondisi ekonomi orang tuanya, Ilham berjuang untuk mendapatkan beasiswa penuh. Akhirnya, dirinya terpilih menjadi penerima beasiswa penuh Yayasan Baitul Maal BRILiaN (YBM BRILiaN). Beasiswa penuh itu mencakup biaya UKT, uang bulanan, dan asrama.
Melalui perolehan beasiswa itu, Ilham memperoleh banyak hal positif. Tidak hanya biaya pendidikan, ia juga memperoleh tempat tinggal di asrama yang tidak jauh dari kampusnya. Di dalam asrama tersebut, Ilham mendapat didikan menjadi mahasiswa yang berintelektual, berdaya saing, berkarakter, berjiwa kepemimpinan, serta menerapkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.
"Di asrama saya juga diajarkan untuk bisa menjadi seseorang yang ahli di bidang tertentu. Teman saya, ada yang ahli organisasi, ada yang suka riset. Selanjutnya, aku lihat, value proposition atau jalan dakwah apa yang bisa aku ambil. Jadi aku ambil mahasiswa berprestasi ini sebagai jalan dakwah aku," tutur Ilham.
Terinspirasi dari Kisah Sultan Muhammad Al-Fatih
Dirinya mengaku terinspirasi dari kisah Sultan Muhammad Al-Fatih yang dilihatnya di Turki tahun 2021 lalu. Salah satu kisah Sultan Muhammad Al-Fatih yaitu bisa melakukan konstantinopel di Kekaisaran Romawi di usia muda.
Oleh karena itu, Ilham mempelajari makna kegigihan dan ingin mengikuti jejak Sultan Muhammad Al-Fatih. Dalam hal ini, Ilham ingin menjadi sejarah baru terutama untuk almamaternya.
Selain itu, ia juga belajar ketika seseorang ingin didengar oleh orang lain, maka salah satu yang harus dimiliki adalah kredibilitas.
Motivasi-motivasi tersebut membuat Ilham memperoleh total 62 dan penghargaan di berbagai bidang, mulai dari sosial project, video competition, essay competition, paper competition, dan kegiatan summit. Jika dirinci, ia memperoleh 42 prestasi di tingkat nasional dan 20 lainnya di tingkat internasional.
Adapun beberapa prestasi yang diraih oleh Ilham yakni sebagai berikut,
- Pendiri Yayasan Socio Edupreneur Indonesia (Sepia.id)
- Juri Internasional Termuda
- Virtual Asia Innovation Show tahun 2022
- Juara 3 International Paper Competition SPACE UP 4.0 tahun 2022
- Outstanding Project Istanbul Youth Summit Turkey tahun 2021
- Juara 1 International Paper Competition IYC 6.0 tahun 2021
- Global Goals Youth Initiator
- Asia Pacific Youth Summit tahun 2021
- Presenter of International Youth Summit for Renewable Energy (IYSRE) tahun 2021
- Finalis Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-34 tahun 2021
Mendapatkan Beasiswa dari ICE Institute
Tidak hanya itu, Ilham juga memperoleh beasiswa dari ICE Institute di mana ia memperoleh kesempatan untuk mengambil mata kuliah di Tsinghua University (China) dan Waseda University secara virtual dan gratis.
Sebelum berhasil memperoleh prestasi-prestasi itu, Ilham telah melewati banyak jatuh dan bangun. Beberapa kali Ilham gagal dan menyerah hingga bingung apa yang ingin dilakukan kedepannya. Namun, Ia selalu berusaha mengingat prinsip yang selama ini dipegangnya.
"Ketika kita punya targetkan, percayalah itu punya garis start dan garis finishnya. Nah, cuma gimana kita bisa sampai garis finishnya. Karena terkadang orang, baru sampai di tengah-tengah itu mereka udah nyerah gitu. Nah, itu point pentingnya. Segala sesuatu itu pasti ada garis finishnya. Jarak antara kemenangan itu pasti deket banget," pesan Ilham.
Meraih IPK 3,92
Pencapaian Ilham yang luar biasa juga diimbangi nilai akademik yang sangat baik. Dirinya memperoleh IPK sebesar 3,92 dari 4.
"Yang aku lakuin, juga bentuk tim dan bentuk kelompok, jadi macam-macam sih caranya. Selain itu aku rutin nulis-nulis harian yang aku perlu kerjain harian tuh apa saja," kata Ilham.
Puluhan prestasi yang diraih olehnya tak luput dari dukungan orang-orang sekitar, mulai dari orang tuanya yang mendidik untuk memiliki mental juara, mentor yang memberikan banyak masukkan dan masih banyak lagi.
Beberkan Dua Tips dalam Meraih Prestasi
Mahasiswa yang memiliki cita-cita menjadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI) ini juga membeberkan tips bagaimana ia bisa meraih deretan prestasi.
Tips pertama yaitu harus menemukan tujuan yang diinginkan. Kemudian yang kedua adalah mencari mentor agar bisa memperoleh berbagai masukkan yang positif mengenai proyek yang sedang dikerjakan.
"Percaya segala sesuatu yang kita impikan itu akan berhasil. Cuma prosesnya itu pasti ada. Tapi kalau kita belum sampai di tujuan, bukan berarti kita gagal. Tapi Tuhan itu lihat kita itu yakin atau enggak dengan yang kita impikan," pungkas mahasiswa Undip itu.
Ke depannya, Ilham mengaku ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 di luar negeri. Alasannya sendiri karena ia ingin mempelajari kebudayaan dan mempromosikan Indonesia di kancah Internasional.
(kri/kri)
