Mengapa Orang Suka Aroma Khas Buku? Ternyata Ini Penyebabnya

Buku adalah lembaran kertas yang berjilid berisi tulisan. Demikian pengertiannya menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Sebuah ungkapan mengatakan bahwa buku adalah jendela dunia. Melalui membaca buku, seseorang dapat menjelajahi dunia tanpa harus secara langsung melihat di tempat aslinya.

Mereka yang gemar membaca buku dinamakan "bibliophile". Mereka yang termasuk dalam bibliophile juga merupakan yang suka membeli, mengoleksi dan mencintai buku dalam tahap yang wajar.

Tak hanya suka mengoleksi, para pecinta buku pun menyukai aroma khas buku. Mengapa hal tersebut bisa terjadi ya?

Alasan Mengapa Buku Berbau

Melansir laman Science ABC, banyak orang yang suka aroma dalam buku. Namun ternyata buku baru dan buku lama bisa memiliki aroma yang berbeda.

Buku-buku tua dan lama bisa memiliki aroma manis seperti adanya vanilla dan almond, sedangkan buku-buku baru hanya berbau kertas. Hal tersebut terjadi karena ada pemecahan senyawa kimia.

Senyawa kimia yang pecah selama periode waktu tertentu itu yang bisa menghasilkan bau dari kertas. Kerta pada dasarnya terdiri dari selulosa dan sejumlah kecil lignin atau polimer kompleks dari alkohol aromatik.

Semakin kertas bertekstur halus, semakin sedikit pula lignin di dalamnya. Contohnya adalah kertas yang digunakan di koran.

Sedangkan lignin adalah bahan kimia dapat membuat warna kertas menjadi kuning karena teroksidasi dalam jangka waktu tertentu. Selama proses oksidasi itu, senyawa kimia akan terurai menjadi asam dan berakhir menjadi selulosa.

Bau Buku Tua

Bau buku tua bisa memiliki bau manis kertas bekas karena reaksi kimia antara benzaldehida, vanilin, etil heksanaol, toluena, dan etil benzena. Reaksi kimia ini menghasilkan senyawa yang mudah menguap yang disebut sebagai hidrolisis asam. Karena berlangsung cukup lama, senyawa ini akhirnya menghasilkan bau yang manis.

Bau Buku Baru

Bau buku baru biasanya dikaitkan dengan tiga faktor yakni bau kertas, bau tinta, dan bau perekat yang digunakan dalam proses penjilidan.

Kertas pada dasarnya terbuat dari pulp kayu. Namun ternyata pulp akan ditambah bahan kimia tertentu seperti natrium hidroksida untuk mengurangi keasaman dan pembengkakan serat pulp kayu yang digunakan pada kertas.

Alasan Orang Suka Aroma Khas Buku

Melansir laman Interesting Literature, orang yang suka aroma khas buku disebut dengan "bibliosmia" yang diambil dari kata Yunani untuk 'buku' dan 'bau'. Bibliosmia merupakan hubungan antara penciuman dan ingatan.

Aroma sebuah buku dapat memberikan ciri khas tersendiri setiap bukunya. Sebuah buku mungkin memiliki aroma yang unik dan bisa mencerminkan siapa orang yang memilikinya.

Dari situlah timbul ingatan yang menyenangkan tentang masa lalu buku lama tersebut sebelum akhirnya jatuh ke tangan pemilik baru.

Bibliosmia adalah sebuah pengalaman pembaca dan buku. Sayangnya kata bibliosmia belum masuk sebagai kata yang secara resmi terdaftar di kamus Bahasa Inggris Oxford.

Nah itulah alasan yang mengakibatkan banyak orang yang suka aroma khas buku. Selain ada reaksi senyawa kimia yang terjadi, bau buku bisa juga menjadi sebuah kenangan yang tak bisa hilang.