Pantai Jasri, Favorit Masyarakat untuk Rayakan Banyu Pinaruh

Karangasem

Pantai Jasri, Favorit Masyarakat untuk Rayakan Banyu Pinaruh

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Minggu, 17 Des 2023 12:27 WIB
Warga melaksanakan Banyu Pinaruh di Pantai Jasri, Karangasem, Minggu (17/12/2023).
Warga melaksanakan Banyu Pinaruh di Pantai Jasri, Karangasem, Minggu (17/12/2023). (Foto: I Wayan Selamat Juniasa/detikBali)
Karangasem -

Pantai Jasri di Kelurahan Subagan, Karangasem, Bali, masih menjadi favorit masyarakat untuk merayakan Banyu Pinaruh, Minggu (17/12/2023). Ratusan warga silih berganti ke pantai itu untuk melaksanakan Banyu Pinaruh sejak pagi tadi.

Kebanyakan warga yang datang dengan rombongan keluarga. Namun tidak sedikit pula anak-anak muda yang datang bersama teman-temannya.

Mereka datang untuk sembahyang, setelah itu ada yang berendam, duduk santai menikmati suasana pagi di pantai itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang pengunjung, I Kadek Lingga Januartha (25) yang datang bersama dengan istri dan anaknya mengaku rutin setiap melaksanakan Banyu Pinaruh pasti datang ke Pantai Jasri. Selain pantainya bersih, ombaknya juga tenang di pagi hari sehingga aman ketika mengajak anak bermain di pinggir pantai.

"Suasananya sangat sejuk di sini, jadi setelah selesai melakukan persembahyangan pikiran jadi tenang. Walaupun ada banyak orang di sekeliling kita," kata Lingga, Minggu (17/12/2023).

ADVERTISEMENT

Lingga juga mengaku, selain perayaan Banyu Pinaruh, saat akhir pekan dia dan keluarga juga mengaku sering datang ke Pantai Jasri. Karena selain lokasinya dekat, pemandangannya juga indah.

"Sudah menjadi favorit ke sini (Pantai Jasri) ketika ingin ke pantai menghilangkan penat. Saat sore kita juga sering lihat anak-anak yang berselancar," kata Lingga.

Ketua Pengelola Desa Wisata Jasri I Ketut Alit Sidayasa (56) mengatakan bahwa setiap perayaan Banyu Pinaruh, Pantai Jasri memang selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat untuk sembahyang atau berendam di pantai.

"Yang datang bukan hanya dari wilayah Jasri saja, namun dari luar wilayah juga lumayan banyak. Sehingga cukup ramai sejak pagi hari sebagian besar mereka datang bersama keluarga," kata Sidayasa.

Bagi masyarakat yang ingin datang ke Pantai Jasri untuk melaksanakan Banyu Pinaruh, cukup hanya membayar parkir saja sebesar Rp 2 ribu. Setelah itu masyarakat yang datang bisa sepuasnya melakukan aktivitas di Pantai Jasri baik sembahyang, mandi, bermain dan yang lainnya.

Untuk diketahui, Banyu Pinaruh dilaksanakan sehari setelah Hari Raya Saraswati. Banyu Pinaruh terdiri dari dua kata yaitu banyu yang artinya air dan pinaruh yang artinya pengetahuan, jadi maknanya adalah untuk membersihkan kegelapan pikiran yang melekat pada tubuh manusia yang bisa dilaksanakan di sumber mata air atau pantai.




(dpw/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads