Sepekan setelah di-launching, The Berawa Toilet disebut cukup diminati oleh para wisatawan. Selain bertarif Rp 5.000 dan pembayaannya menggunakan e-money alias cashless, toilet mewah ini juga dilengkapi berbagai fitur yang tak ditemukan pada toilet pada umumnya. Bahkan, toilet ini menjual produk UMKM. Wah, seperti apa itu?
"Saat ini pengunjung cukup antusias, sekitar 50-100 pengguna per hari. Belum optimal karena sejak launching sering hujan di area Berawa," kata CEO jamban.id Rudy Wahyu saat dihubungi detikBali, Jumat (7/10/2022).
The Berawa Toilet dilengkapi toilet pria, wanita, dan difable, serta shower room. Tak hanya itu, toilet ini juga menyediakan sanimart, yaitu spot penjualan produk amenities seperti sabun, shampo, pembalut, diapers, dan yang umum diperlukan di dalam toilet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga menjual produk UMKM seperti sabun organik, hand sanitizer organik, dan sebagainya untuk ikut turut serta mendukung UMKM," imbuh Rudy Wahyu.
![]() |
Toilet ini juga menggunakan teknologi UVC dengan sensor yang mampu mendisinfkesi area secara otomatis ketika bilik toilet tidak digunakan. Tak hanya itu, toilet ini juga dilengkapi teknologi nirsentuh.
"Saniter yang kami gunakan produk dari Lixil yang memiliki fitur antibakteri pada permukaan," terang Rudy.
Selain itu, sistem pengelolaan didukung oleh teknologi berupa aplikasi dan web dashboard dari jamban.id untuk menjamin kebersihan dan supervisi toilet. Rudy mengaku perusahaannya memang fokus pada pengembangan teknologi hardware dan software.
"Di The Berawa Toilet ada 4 bilik wanita, 4 bilik pria, 1 bilik difable, 1 shower room wanita, dan 1 shower room pria," imbuhnya.
"Konsepnya toilet umum terintegarasi teknologi dari sisi hardware dan software," ujarnya.
Toilet mewah ala hotel berbintang tersebut dapat ditemui di Pantai Berawa tepatnya di parkiran area Pura Segara Prancak, Pantai Berawa, Desa Tibubeneng, Kabupaten Badung. Adapun The Berawa Toilet digarap oleh lima perusahaan anak negeri, yakni Lixil, Jamban.id, Tukang.com, Ethis Indonesia, Gringgo dan Frday dan merupakan bagian dari program "Toilet untuk Negeri."
Toilet berkonsep internasional ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh para wisatawan baik lokal maupun asing. Pantai Berawa dipilih karena merupakan salah satu destinasi wisata potensial di Kabupaten Badung.
(iws/nor)