Calon bupati Buleleng nomor urut 2 Nyoman Sutjidra melakukan tatap muka bersama ratusan tokoh muslim yang ada di Kota Singaraja pada Rabu (13/11/2024). Cabup asal Desa Bontihing itu berjanji akan menyelesaikan sejumlah persoalan yang terjadi, termasuk penataan Jalan Patimura, Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Buleleng.
Pada pertemuan itu, salah satu warga menyebut Jalan Pattimura Singaraja saat ini dalam kondisi semrawut. Banyak pedagang yang berdagang di atas trotoar, mobil diparkir di jalan, dan pengendara melawan arus. Sehingga di jalan tersebut tak jarang terjadi kecelakaan.
Sutjidra mengatakan jika terpilih di Pilkada 2024, ia menjanjikan akan melakukan penertiban di kawasan Jalan Patimura. Penertiban dilakukan dengan cara melakukan pendekatan dengan pengusaha di wilayah tersebut agar mengurangi kecelakaan dan meningkatkan keamanan pejalan kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami akan adakan pendekatan kepada pelaku-pelaku usaha besi tua supaya tidak memakai bahu dan badan jalan itu, ini sangat mengganggu sehingga sering meningkatkan kecelakaan. Bagaimana trotoar itu bisa dimanfaatkan pejalan kaki," kata Sutjidra.
Ia juga menyampaikan program-program yang akan dibuat jika terpilih di Pilbup Buleleng 2024. Selain itu, dengan adanya acara tersebut bisa menampung aspirasi dari masyarakat.
"Kami sampaikan program-program pendidikan kemudian kesehatan khusus pelestarian adat, agama, seni tradisi yang ada di Buleleng. Aspirasi mereka bagaimana mereka mendapat perhatian umat muslim melalui FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) yang ada saat ini," imbuhnya,
Sementara itu, Ketua Panitia Silaturahmi Sutjidra dengan Tokoh Muslim, Imam Safei, menjelaskan kegiatan ini sengaja digagas untuk mengetahui program dan visi misi dari paslon nomor dua. Apalagi sejauh ini, baik Sutjidra maupun Gede Supriatna mempunyai ikatan kuat dengan umat muslim yang ada di kota Singaraja.
"Dialog ini kami kemas santai, hati ke hati menyama braya. Harapannya, beliau komitmen terhadap program-program yang menyentuh kepentingan masyarakat dan pelayanan umat," kata dia.
(nor/nor)