Pasangan calon (paslon) gubernur-wakil gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) nomor urut 1 Sitti Rohmi Djalillah-Musyafirin atau Rohmi-Firin ingin perekonomian NTB tak hanya bergantung pada sektor tambang.
"Laju pertumbuhan ekonomi NTB tidak boleh tergantung pada tambang, ada atau ada tambang, ekonomi kita harus berkualitas," bebernya dalam debat terbuka kedua Pilgub NTB 2024 di Lombok Raya Hotel Mataram, Jumat (8/11/2024).
Rohmi juga ingin mewujudkan NTB yang ekonominya maju dan berdaya saing sumber daya manusia (SDM). Dia bakal melanjutkan sejumlah program ketika menjabat wagub NTB periode 2018-2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rohmi-Firin akan mengeksekusi program pembangunan yang berkeadilan tanpa mengorbankan lingkungan," ujar Rohmi.
Rohmi-Firin juga akan memaksimalkan potensi agro maritim NTB yang akan mengukuhkan peran NTB sebagai lumbung pangan nasional. Bukan hanya di bidang pertanian, tetapi juga perikanan dan kelautan.
"NTB lumbung sumber aneka pangan," ujar Rohmi.
Rohmi mengatakan pariwisata akan menjadi sektor rill penggerak utama perkonomian NTB.
"Desa wisata kita luar biasa, alam kita indah. Kami ingin masyarakat nyaman dan wisatawan betah. Di sektor industri kami akan menyiapkan ekosistem yang sehat untuk percepatan peningkatan PAD," bebernya.
Tema debat kedua Pilgub NTB 2024 adalah 'Pengembangan Potensi Daerah untuk Kemajuan NTB'. Terdapat enam sub tema yakni ketahanan pangan; keuangan ekspor dan investasi; pariwisata; pertambangan dan enegeri; industri pangan dan teknologi; serta lingkungan hidup.
Rohmi-Firin didaftarkan oleh empat partai politik yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PDIP, Perindo, dan Partai Ummat.
Tampak hadir menemani Rohmi-Firin ketua tiga partai politik seperti Ketua DPD PDIP NTB sekaligus anggota DPR Rachmat Hidayat dan Ketua Partai Ummat NTB Yuliadin.
Mereka akan berhadap dengan dua rivalnya yakni paslon nomor urut 2 Zulkieflimansyah-Suhaili (Zul-Uhel) yang diusung tiga partai politik yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Demokrat, dan NasDem. Selanjutnya paslon nomor urut 3 Lalu Muhamad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri (Iqbal-Dinda). Iqbal-Dinda diusung oleh sepuluh partai politik yakni Gerindra, Golkar, PPP, PAN, PBB, Hanura, Gelora, PSI, Garuda, dan Prima.
Tiga paslon ini akan merebut suara di 3.964.325 pemilih yang tercatat di Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada 2024 yang tersebar di 10 kabupaten kota di NTB. Adapun pemilih tersebut tersebar di 8.405 tempat pemungutan suara (TPS) di 1.166 desa/kelurahan dan 117 kecamatan di seluruh NTB.
(hsa/gsp)