Sugawa Korry Sindir Giri Prasta 'Sinterklas'

PILKADA BALI

Kenali Kandidat

Sugawa Korry Sindir Giri Prasta 'Sinterklas'

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Jumat, 01 Nov 2024 09:08 WIB
Cagub-cawagub Mulia-PAS bersama cabup-cawabup Buleleng Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana di Desa Sangket, Buleleng, Kamis (31/10/2024). (Made Wijaya Kusuma/detikBali).
Foto: Cagub-cawagub Mulia-PAS bersama cabup-cawabup Buleleng Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana di Desa Sangket, Buleleng, Kamis (31/10/2024). (Made Wijaya Kusuma/detikBali).
Buleleng -

Calon bupati (cabup) Buleleng nomor urut 1 Nyoman Sugawa Korry menyindir program bagi-bagi hibah calon wakil gubernur (cawagub) Bali nomor urut 2 I Nyoman Giri Prasta. Sugawa Korry menyebut Giri Prasta bagaikan sinterklas. Padahal, uang hibah yang dibagikan merupakan uang rakyat sendiri.

Hal itu disampaikan Sugawa saat kampanye di Lingkungan Sangket, Kelurahan Sukasada, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali, Kamis (31/10/2024).

Sugawa awalnya bercerita soal pengembangan pariwisata di Bali pada 1971. Saat itu, wilayah Bali selatan yang meliputi Badung, Denpasar, dan Gianyar disepakati sebagai daerah tujuan pariwisata di Bali. Sedangkan, wilayah lain termasuk Buleleng berfungsi sebagai penunjang pariwisata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seiring berjalannya waktu, kebijakan ini mulai mendapatkan hasil. Pemerintah juga bisa memungut pajak dari sektor pajak hotel dan restoran (PHR) karena jumlah wisatawan yang menginap semakin meningkat. Namun, saat itu kabupaten lain di luar Badung, Denpasar, dan Gianyar, hanya jadi penonton.

"Oleh karena itulah pada saat itu disetujui PHR 30 persen diberikan ke provinsi," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Namun, pada 2018 menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2018, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung malah mengubah kebijakan tersebut. Pemkab Badung tidak mau menyetorkan 30 persen PHR-nya ke Provinsi Bali. Sehingga, pembagian PHR langsung lewat Pemkab Badung.

"Dan ternyata itulah sekarang yang dibagi-bagi seolah sebagai sinterklas membantu desa-desa. Padahal itu adalah uang jerih payah masyarakat Bali termasuk Buleleng. Karena pariwisata ini kan dibangun pariwisata budaya, tidak ada wisatawan datang ke Bali karena pariwisata budaya Badung, pastilah pariwisata budaya Bali," jelasnya.

"Oleh karena itulah nanti Pak De Gadjah dan Pak Putu Agus Suradnyana akan memperbaiki tata kelola keuangan ini sehingga bisa menjadi berkeadilan," tandas Sugawa Korry.

Pilbup Buleleng diikuti dua paslon. Yakni, nomor urut 1 Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana (Sugawa-Suardana) dan nomor urut 2 Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna (Sutjidra-Supriatna).




(hsa/iws)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Hide Ads