Najmul Janji Suling Air Laut Hadapi Krisis Air di Gili Trawangan dan Meno

PILKADA BALI

Kenali Kandidat

Debat Pilbup Lombok Utara

Najmul Janji Suling Air Laut Hadapi Krisis Air di Gili Trawangan dan Meno

Ahmad Viqi - detikBali
Rabu, 30 Okt 2024 23:58 WIB
Debat terbuka Pilbup Lombok Utara, Rabu (30/10/2024).
Debat terbuka Pilbup Lombok Utara, Rabu (30/10/2024). (Foto: Ahmad Viqi/detikBali)
Lombok Utara -

Calon bupati Lombok Utara Najmul Akhyar berjanji akan melakukan penyulingan air laut menjadi aur tawar untuk menghadapi krisis air yang dialami di Gili Meno dan Trawangan.

Rencana itu dia sampaikan seusai menjawab pertanyaan calon bupati nomor urut 3 Lalu Muchsin Efendi dalam debat perdana Pilbup Lombok Utara 2024 terkait krisis air yang berujung pemutusan hubungan kerja (PHK) di Gili Trawangan dan Gili Meno.

"Saya memandang secara objektif. Bahwa tiga gili dan kelangkaan air di Gili Meno dan Trawangan. Mohon maaf pengelolaan air di sana mohon maaf PT BAL itu bermasalah dengan APH sehingga produksi disetop," kata Najmul menjawab pertanyaan Muchsin, Rabu (30/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia melihat persoalan krisis air di dua gili harus dilihat secara jernih. Krisis air yang terjadi hari ini karena bersinggungan dengan masalah hukum dan masalah lingkungan di Trawangan dan Meno.

"Saya sampaikan. Di sana ada masalah air masalah lingkungan. Kedua, ya penting menyelamatkan lingkungan penting memenuhi kebutuhan masyarakat juga penting. Sehingga kami berpikir dua hal yaitu program jangka pendek dan janga panjang," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Najmul mengaku solusinya jangka pendek, bagaimana PDAM Lombok Utara harus menyuplai air kepada masyarakat di sana. Di Gili Meno dan Gili Trawangan Najmul berujar harus bisa memanfaatkan sumber daya alam (SDA) yang ada untuk memenuhi kebutuhan air.

"Kemanfaatan SDA di Gili, kita ada SDA air laut kita jadikan air tawar. Dan kebijakan pemerintah peraturan sudah ada. Dalam rangka mengelola SDA berdasarkan kerjasama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) untuk menyelesaikan air di sana," tukasnya.

Menanggapi jawaban Najmul, Muchsin melihat ada problem kebijakan dalam pengelolaan air di dua gili tersebut.

"Ada problem dalam kebijakan di sana Mestinya kebijakan ini dipikirkan matang-matang. Jangan merugikan rakyat," kritik Muchsin.

Muchsin mengutip apa yang telah disampaikan oleh Bupati Lombok Utara Djohan Sjamsu pada awal pemerintahannya melakukan kebijakan yang salah. Hal itu disebut merugikan kehidupan masyarakat di dua gili.

"Ini berdampak kepada kehidupan masyarakat di Meno dan Trawangan. Oleh Karena itu, apa yang terjadi di Trawangan dan Meno ada produk kebijakan yang tidak pro masyarakat. Sehingga sangat berdampak," tegasnya.

Dia pun lagi-lagi mengkritisi kebijakan yang diambil pemerintah Lombok Utara. Seharusnya kata Muchsin kebijakan yang diambil dalam pengelolaan air di Gili Meno dan Trawangan Harus melihat secara umum.

"Pada intinya kebijakannya yang salah harus diubah demi keberlangsungan kehidupan masyarakat," tandasnya.

Pilbup Lombok Utara 2024 diikuti tiga paslon. Pasangan nomor urut 1 Najmul Akhyar-Kusmalahadi Syamsuri diusung partai Gerindra, Golkar, Demokrat, Gelora, PPP, Perindo, Partai Buruh, dan Ummat.

Paslon nomor urut 2 Danny Karter Febrianto-Zaki Abdullah diusung PKS, NasDem, dan PDIP.

Kemudian paslon nomor urut 3 Lalu Mukhsin Muhtar-Junaidi Arif diusung PKB, PBB, PAN, dan PKN.




(dpw/dpw)

Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Hide Ads