Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng melakukan pengundian nomor urut pasangan calon (paslon) untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Buleleng 2024, Senin (23/9/2024). Paslon Nyoman Sugawa Korry-Gede Suardana mendapat nomor urut 1, sementara Nyoman Sutjidra-Gede Supriatna mendapat nomor urut 2.
Pantauan detikBali, mulanya kedua paslon melakukan pengundian nomor antrean yang diwakili oleh calon wakil bupati masing-masing. Di mana Supriatna mendapat nomor antrean 1, sedangkan Suardana mendapat nomor antrean 2.
Sutjidra-Supriatna mendapatkan kesempatan pertama mengambil undian nomor urut. Setelah itu dilanjutkan dengan Sugawa-Supriatna. Hasilnya, Sugawa-Suardana mendapat nomor urut 1. Sementara paslon Sutjidra-Supriatna mendapat nomor urut 2.
Setelah mendapat nomor urut, kedua paslon memperlihatkannya kepada para pendukung serta tamu undangan yang hadir. Pendukung langsung bersorak saat cabup-cawabup jagoan mereka memperlihatkan nomor urut yang didapat.
Pendukung paslon nomor urut satu langsung meneriakan "Sugawa-Suardana Oke Gas" dilanjutkan dengan yel-yel satu jalur 'one commando'. Sementara pendukung paslon nomor urut 2 meneriakan yel-yel 'JOSS24'.
Untuk diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng secara resmi telah menetapkan dua paslon sebagai peserta di Pilbup Buleleng 2024. Berdasarkan hasil penetapan yang sesuai dengan Pasal 120 ayat (4) Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2024 dan perubahan dalam PKPU Nomor 10 Tahun 2024, kedua pasangan calon yakni Sutjidra-Supriatna dan Sugawa-Suardana dinyatakan memenuhi syarat dan didukung oleh gabungan partai politik.
Sutjidra dan Supriatna diusung oleh gabungan delapan partai politik, yakni Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Perindo, Partai Buruh, dan Partai Gelora. Mereka berhasil mengumpulkan 52,5% suara sah DPRD Buleleng atau sebanyak 232.215 suara.
Sedangkan Sugawa-Suardana didukung oleh gabungan lima partai politik, yaitu Partai NasDem, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Mereka memperoleh dukungan 46,4% suara sah atau sebanyak 204.923 suara.
Adapun jumlah pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Buleleng tercatat sebanyak 594.619 orang. DPT tersebut tersebar di 9 kecamatan, 148 desa/kelurahan dan akan menyalurkan hak suaranya di 1.173 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Simak Video "Video Duka Petugas di Pilkada Bali: Keguguran Hingga Kecelakaan Saat Bertugas"
(nor/nor)