Nauvar Furqani Farinduan dan Khairatun resmi mendaftar sebagai kontestan Pemilihan Bupati (Pilbup) Lombok Barat 2024. Duet Farin-Khairatun diantar oleh simpatisan dan perwakilan partai pengusung saat mendaftar ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Barat.
Pantauan detikBali, para pendukung Farin-Khairatun tampak berjoget saat tiba di depan KPU Lombok Barat. Rombongan juga diiringi musik orkestra yang dimainkan para pendukung Farin-Khairatun hingga penyerahan berkas pendaftaran paslon selesai.
Ketua KPU Lombok Barat Lalu Rudi Iskandar mengatakan berkas pendaftaran pasangan Farin-Khairatun telah diterima. "Nanti tinggal ditelaah, kemudian setelah lengkap, baru akan ditetapkan pada 22 September 2024," kata dia di aula kantor KPU Lombok Barat, Rabu (28/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Farin optimistis bisa memenangkan Pilbup Lombok Barat 2024. Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Lombok Barat itu membawa visi Lombok Barat Juara. Menurutnya, visi itu akan tuangkan ke dalam 100 program kerja untuk kemajuan Lombok Barat.
"Kami kawal dengan 100 program kerja prioritas. Ada budaya, pariwisata, pembangunan, dan pendidikan," ujar Farin seusai menyerahkan berkas di kantor KPU Lombok Barat.
Duet Farin-Khairatun didukung oleh Partai NasDem, Gerindra, Perindo, PKN, Garuda, Buruh, dan Prima. Farin meyakini efek ekor jas presiden terpilih Prabowo Subianto mampu mengerek raihan suara Farin-Khairatun dalam Pilbup Lombok Barat.
Sementara itu, mantan bupati Lombok Barat Fauzan Khalid mengaku siap turun gunung untuk memenangkan pasangan Farin-Khairatun di Pilbup Lombok Barat. Suami dari Khairatun itu sesumbar istrinya bisa terpilih sebagai wakil bupati Lombok Barat.
"Pasangan ini mendapatkan dukungan dua gabungan Nahdlatul Wathan Anjani dan Nahdlatul Wathan Islamiyyah Diniyah Pancor di Lombok Barat. Ini hanya ada di Lombok Barat," ujar Fauzan.
Duet Farin-Khairatun menjadi pasangan calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup) Lombok Barat kedua yang mendaftar ke KPU Lombok Barat hari ini. Sebelumnya, duet Nurhidayah dan Imam Kafali (Dayah-Kafali) lebih dahulu mendaftar ke KPU Lombok Barat pada pagi harinya.
(iws/gsp)