Pelayanan kesehatan di daerah terus menunjukkan peningkatan. RSUP Ben Mboi Kupang mencatat capaian penting setelah berhasil melakukan operasi perdana clipping, coiling, dan bypass pembuluh darah otak. Capaian ini menjadikan NTT sebagai provinsi pertama di kawasan Timur Indonesia yang mampu menangani ketiga prosedur tersebut secara mandiri.
"RS Ben Mboi telah meningkatkan kapasitas layanan stroke, yang ditandai dengan dilaksanakannya operasi perdana clipping, coiling, dan bypass pembuluh darah otak," ujar dr Annas Ahmad, Direktur RSUP Ben Mboi, dilansir dari detikHealth, Minggu (16/11/2025).
dr Annas menjelaskan tindakan clipping pertama dilakukan pada 13 November terhadap pasien perempuan berusia 56 tahun. Pasien itu sebelumnya sempat dikira meninggal oleh keluarganya karena tidak menunjukkan respons saat dirujuk.
Pasien tersebut merupakan satu dari tiga pasien yang menjalani operasi bedah saraf kompleks, meliputi clipping, coiling, dan bypass pembuluh darah otak. Operasi dilakukan oleh tim gabungan dari RS PON, RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah, dan RSUP Ben Mboi. Seluruh tindakan berjalan lancar dan ketiga pasien dilaporkan dalam kondisi stabil.
Keluarga pasien sempat mengira ia telah meninggal karena tak merespons dalam perjalanan rujukan. Namun setelah operasi, Sabina mampu membuka mata, menjawab pertanyaan, dan menunjukkan respons yang baik.
Kepala Dinas Kesehatan NTT, Iien Adriany, yang mewakili Gubernur NTT, menyebut keberhasilan tersebut menjadi momentum transformasi layanan kesehatan di wilayah timur. Ia menegaskan pencapaian ini membuat masyarakat tak lagi bergantung pada rujukan medis ke luar pulau.
"Jejaring pengampuan dibangun agar standar layanan antara pusat dan daerah semakin setara, sehingga masyarakat tidak lagi harus menempuh perjalanan panjang," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di detikHealth. Baca selengkapnya di sini!
Simak Video "Video Momen Pasien Parkinson Main Klarinet saat Operasi Otak"
(dpw/dpw)