Satu dari dua korban kritis akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) balap liar di Jalan Lintas Ngali-Monta, tepatnya di Tolo Monta, Desa Ngali, Kecamatan Belo, Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), meninggal. Korban inisial AL meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima dalam kondisi tak sadarkan diri.
"Korban (AL) meninggal sekitar pukul 15.00 Wita tadi," ucap Ahmadin, warga Desa Lido, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, kepada detikBali, Senin (20/10/2025). AL menyusul kakaknya WW yang meninggal lebih dahulu.
"Masih ada satu korban yang kritis dan masih dirawat di RSUD Bima," ucap Ahmadin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, balap liar di Jalan Lintas Ngali-Monta, tepatnya di Tolo Monta, Desa Ngali, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, NTB, berujung maut. Dua orang tewas dan dua orang lainnya kritis akibat kecelakaan tersebut.
Balap liar maut itu terjadi pada Minggu (19/10/2025) malam. Adapun empat korban kecelakaan masing-masing berinisial WW, AL, MF, dan JL.
"Empat orang korbannya. Dua meninggal dan dua orang kondisinya kritis," ujar Ahmadin, warga Desa Lido saat dikonfirmasi detikBali, Senin (20/10/2025).
Polisi mengungkap kronologi balap liar tersebut. Kasat Lantas Polres Bima, Iptu Putu Agus Mas Purnomo, mengungkapkan kecelakaan terjadi pada Minggu (19/10/2025) sekitar pukul 20.00 Wita.
Menurut Agus, MS alias JL semula mengendarai sepeda motor CRF datang dari arah Ngali menuju Monta. Sedangkan, motor PCX yang dikendarai MR serta ditumpangi S dan L datang dari arah berlawanan.
"Sesampainya di tempat kejadian, sepeda motor CRV memasuki jalur jalan sebelah utara lalu menabrak motor PCX dari arah berlawanan. Terjadi benturan antara bodi depan motor CRF dengan bodi depan motor PCX," ungkap Agus saat dikonfirmasi detikBali, Senin (20/10/2025).
(iws/iws)