Teluk Kayangan Dipenuhi Nelayan Konvoi Bendera Merah Putih

Teluk Kayangan Dipenuhi Nelayan Konvoi Bendera Merah Putih

Sanusi Ardi - detikBali
Minggu, 17 Agu 2025 19:15 WIB
Kapal nelayan konvoi membawa bendera merah putih di laut teluk Kayangan, Lombok Timur, NTB. Minggu (17/8/2025).
Kapal nelayan konvoi membawa bendera merah putih di laut teluk Kayangan, Lombok Timur, NTB. Minggu (17/8/2025). (Foto: dok. Opong, nelayan)
Lombok Timur -

Ratusan nelayan di Desa Labuhan Lombok, Kecamatan Pringgabaya, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar konvoi kapal sambil mengibarkan bendera Merah Putih di Teluk Kayangan. Aksi itu dilakukan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme di Hari Kemerdekaan.

"Ini momen yang sangat langka kami lihat, mulai dari para pedagang, masyarakat sekitar, dan nelayan ikut mengibarkan bendera konvoi bersama-sama ke Teluk Kayangan. Ada juga dari Polair, TNI AL, serta para stakeholder banyak terlibat," terang Kepala Pelabuhan Labuhan Lombok, Syaifuddin Zuhri, kepada detikBali, Minggu (17/8/2025).

Zuhri menjelaskan, sebelum konvoi, ratusan peserta lebih dulu mengikuti upacara bendera di Pelabuhan Labuhan Lombok. Setelah itu, mereka melanjutkan konvoi menggunakan kapal nelayan mengelilingi Teluk Kayangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami upacara bendera dulu di pelabuhan, kemudian dilanjutkan konvoi menggunakan kapal nelayan mengelilingi Teluk Kayangan," ucap Zuhri.

ADVERTISEMENT

Para peserta yang terdiri dari nelayan, pedagang, hingga pegawai pelabuhan terlihat antusias mengikuti rangkaian kegiatan tersebut.

"Mereka sangat antusias ikut mengibarkan bendera sambil konvoi kapal ini dan mengibarkan bendera merah putih. Ini bukti bahwa semangat nelayan di sini itu merah putih, bukan seperti yang beredar sekarang bendera one piece dan sebagainya itu tidak ada di sini," jelasnya.

Menurut Zuhri, kegiatan upacara bendera dan konvoi ini sudah lama dipersiapkan. Tahun ini merupakan kali kedua kegiatan tersebut digelar oleh nelayan setempat.

"Kami berharap tahun depan lagi, kegiatan semacam ini terus dilakukan. Selain meningkatkan rasa nasionalisme masyarakat setempat, kegiatan ini juga bisa membangun rasa solidaritas antar para nelayan dan stakeholder terkait yang berada di pelabuhan ikan," harap Zuhri.

Kegiatan dimulai sejak pukul 08.00 Wita dengan upacara bendera, lalu dilanjutkan konvoi kapal nelayan yang diikuti 25 kapal.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads