Pembagian MBG Batal, Siswa SD di Kupang Pulang dengan Kecewa

Pembagian MBG Batal, Siswa SD di Kupang Pulang dengan Kecewa

Yufengki Bria - detikBali
Selasa, 15 Jul 2025 13:11 WIB
uasana siswa SDN Tenau, Kota Kupang, NTT, menunggu pembagian jatah MBG, Selasa (15/7/2025).
Suasana siswa SDN Tenau, Kota Kupang, NTT, menunggu pembagian jatah MBG, Selasa (15/7/2025). (Foto: Yufengki Bria/detikBali)
Kupang - Sejumlah siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tenau di Kelurahan Alak, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), merasa kecewa karena tak kunjung mendapat Makanan Bergizi Gratis (MBG), hari ini. Padahal, mereka sudah menunggu sejak pagi.

Program MBG di SDN Tenau baru pertama kali dilaksanakan hari ini. Para siswa sangat antusias menunggu pembagian makanan dari pemerintah.

"Kami sudah tunggu dari pagi karena bilang hari ini mau dapat makanan (MBG) dari pemerintah," ujar siswa kelas VI SDN Tenau, Mayki Faot, ditemui detikBali di sekolahnya, Selasa (15/7/2025).

Mayki mengaku kecewa karena belum bisa menikmati program andalan Prabowo Subianto itu. Ia datang ke sekolah tanpa membawa bekal atau uang jajan.

"Kami dapat cerita bilang pembagian MBG itu siang, tetapi sampai sekarang belum datang juga. Kami juga sudah mau pulang ke rumah karena lapar," tutur Mayki yang duduk bersama sejumlah temannya.

Siswa kelas V, Alva Karae, juga memilih pulang karena tak sanggup menahan lapar. Ia mengaku sudah menunggu berjam-jam bersama teman-temannya.

"Kami mau pulang ke rumah karena sudah sangat lapar. Kami tidak tunggu lagi, siapa mau tahan lapar," kata Alva.

Orang tua siswa pun terpaksa menjemput anak-anaknya pulang lebih awal. Veronika Sigin (34) salah satunya. Ia datang menjemput anaknya yang menunggu sejak pagi.

"Karena anak saya sudah tunggu dari pagi, jadi saya jemput bawa pulang ke rumah untuk makan karena sudah lapar," kata Veronika.

Ia mengaku belum mendapat informasi resmi soal jadwal pembagian MBG di sekolah tersebut.

"Belum tahu jadwal pembagian hari ini jam berapa karena belum ada konfirmasi lanjutan kepada kami. Kami hanya dengar saja bahwa siang akan ada pembagian, tetapi sudah siang begini, makanya saya datang jemput anak," ucap Veronika.

Pembagian Ditunda

Kepala SDN Tenau, Agustens Letik, menjelaskan pembagian MBG hari ini batal dan akan dilaksanakan pada Rabu (16/7/2025). Sebanyak 288 siswa SDN Tenau sudah menunggu sejak Senin (14/7/2025).

"Kami tadi baru dapat informasi bahwa pembagian MBG di sini nanti besok karena kemarin dan hari ini jadwalnya di sekolah lain," jelas Agustens.

Agustens menambahkan antusiasme siswa sangat tinggi karena program MBG baru pertama diterapkan di sekolahnya. Program ini akan berjalan selama lima hari ke depan saat jam belajar.

Ia menyebut sekitar 80 persen orang tua siswa bekerja sebagai nelayan dan pemulung. Karena itu, program ini sangat membantu meringankan beban keluarga.

"Semuanya menyambut baik karena anak-anak saya ini, orang tuanya sebagian besar sebagai nelayan dan pemulung yang pendapatannya tak seberapa. Jadi paling banyak itu mereka sebagai nelayan dan pemulung," tutup Agustens.


(dpw/dpw)

Hide Ads