Warga yang Terseret Banjir di Muara Habitat Buaya Ditemukan Tewas

Jasad Dahlan (71) ditemukan mengapung perairan Rabe di sekitar wilayah Nanga Kantor Barat, Kecamatan Macang Pacar, Manggarai Barat, NTT, Selasa (18/3/2025) pagi. Sebelumnya, warga Kampung Terang, Desa Golo Sepang, Kecamatan Boleng, itu hilang terseret banjir di Muara Terang, Kamis (13/5/2025) dini hari.

"Sudah ditemukan, sudah dievakuasi," kata Kepala Desa Golo Sepang, Saverius Banskoan, Selasa (18/3/2025).

Saverius menjelaskan jasad Dahlan ditemukan pada jarak sekitar 10 kilometer dari lokasi dia terseret banjir. Jasadnya ditemukan warga dari Pulau Longos, Desa Pontianak, Kecamatan Boleng, yang menumpang perahu dengan tujuan Terang.

"Ditemukan warga Pulau Longos hendak ke Labuan Bajo. Mereka pakai prahu dari sana dengan tujuan Terang. Dalam perjalanan mereka temukan jasad itu," terang Saverius.

"Begitu mereka temukan jasad itu, mereka menghubungi sopir mereka yang menunggu di pelabuhan Terang. Lalu sopirnya menghubungi Basarnas yang ada di pos," lanjut dia.

Jasad Dahlan kemudian dievakuasi oleh personel Basarnas dari Pos SAR Manggarai Barat. Mereka sudah ada di Terang sejak Dahlan hilang terseret.

"Sudah dievakuasi," kata Koordinator Pos SAR Manggarai Barat Edy Suryono.

Diberitakan sebelumnya, Dahlan terseret ke Muara Terang, salah satu habitat buaya di Manggarai Barat. Buaya kerap bermunculan di muara tersebut. Buaya di muara itu pernah masuk ke permukiman warga dan makan ternak warga.

Dahlan terseret banjir saat mengikat tali perahunya di Muara Terang, Kamis (13/3/2025) dini hari. Banjir itu akibat meluapnya air sungai karena hujan lebat. Selain Dahlan, sejumlah perahu nelayan di sana juga terseret banjir. Tim SAR gabungan melakukan pencarian sejak Kamis (13/3/2025). Mereka menyusuri muara hingga laut.