Petugas Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap pangan segar di sejumlah pasar dan tempat pelelangan ikan (TPI) Labuan Bajo, Sabtu (21/12/2024). Mereka menguji kandungan formalin dan pestisida pada sampel sejumlah pangan segar.
Sidak dilaksanakan di Pasar Batu Cermin, Pasar Baru, dan satu TPI di Labuan Bajo. Upaya itu dilakukan untuk menjamin pangan segar asal tumbuhan dan ikan aman dikonsumsi menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
"Sidak untuk memastikan keamanan pangan segar di pasar tradisional dalam Kota Labuan Bajo menyongsong hari raya Natal dan Tahun Baru," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Manggarai Barat, Fatinci Reynilda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada 20 ekor sampel ikan segar dan kering yang diuji kandungan formalinnya. Berikutnya, 10 sampel pangan segar asal tumbuhan (PSAT) berupa sayur dan buah yang diuji kandungan pestisidanya.
"Ikan diuji cepat dengan formalin rapid test kit, sedangkan PSAT uji cepat dengan pesticide rapid test kit. Hasil keseluruhan negatif formalin dan pestisida," jelas Fatinci.
(iws/iws)