Desa Hokeng Jaya, Kecamatan Wulanggitang, menjadi wilayah yang terdampak paling parah letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Sejumlah bangunan rusak. Bahkan, ada rumah yang terbakar. Namun, jumlah kerusakan belum terdata.
"Prioritas utama kami mencari korban meninggal dan menangani korban luka-luka," ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD NTT Cornelis Wadu di kantornya, Senin (4/11/2024).
BPBD memastikan sejumlah gedung sekolah rusak di Flores Timur imbas erupsi Gunung Lewotobi. Mulai dari TK hingga SMA. Demikian pula dengan sejumlah gereja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jumlah (sekolah dan gereja) memang belum tercatat, tetapi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Flores Timur sudah berkoordinasi untuk melakukan pendataan," terang Cornelis.
Cornelis menjelaskan akses transportasi, sinyal, dan jaringan listrik di Larantuka dipastikan aman. Namun, di lokasi kejadian di Kecamatan Wulanggitang dipastikan terganggu. Mulai dari akses jalan ke Kabupaten Sikka, listrik, hingga sinyal telekomunikasi.
"Tapi saya belum pastikan itu. Nanti setelah Pak Kepala BNPB datang baru kami sama-sama ke lokasi untuk memastikan dampak kerusakannya agar data yang kami sampaikan sesuai fakta di lapangan," urai Cornelis.
(hsa/gsp)