Unggul di Pilgub NTB Versi 5 Lembaga Survei, Zul: Semua Bisa Berubah

Ahmad Viqi - detikBali
Senin, 08 Jul 2024 20:20 WIB
Foto: Mantan Gubernur NTB, Zulkieflimansyah ditemui di Sirkuit MXGP Selaparang, Kota Mataram. Foto: (Ahmad Viqi/detikBali).
Mataram -

Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah menanggapi terkait posisinya selalu bertengger teratas di lima lembaga survei menjelang Pilgub NTB 2024. Dia mengaku tidak kaget dengan hal itu.

"Oh ya. Mudahan lah. Saya sudah lama di politik. Saya pernah jadi ketua senat di UI yang juga pemilihan kayak sekarang nggak boleh terlena. Semua bisa berubah dalam sekejap," ujar Zul seusai nonton konser Raisa di Mataram, Minggu (7/7/2024).

Menurutnya berada di posisi tertinggi lima lembaga survei adalah hal wajar. Karena dirinya adalah sosok petahana yang pernah memimpin NTB selama lima tahun bersama Sitti Rohmi Djalilah.

"Jangan besar kepala saja di politik. Jadi pimpinan daerah di NTB kami juga tidak boleh ngoyo-nyoyo banget. Kalau masyarakat memberi kepercayaan bismillah. Tapi kalau ada calon lain yang lebih baik. Kami legawa juga," tukasnya.

Zul juga buka suara terkait rekomendasi partai NasDem tanpa menyertakan Abah Uhel atau Suhail Fadhil Thohir, selaku bakal calon wakil gubernur yang dia pilih pada 8 Juni 2024.

"Ya karena yang mengurus dari awal kan kita kemarin itu, tapi nanti pada saatnya tentu sama pasangannya. Kenapa? Rekomendasi ini menurut saya sementara karena masih bisa berubah," ujarnya.

Dia juga mencontohkan beberapa rekomendasi yang dikeluarkan oleh DPP PKS dengan partai lain di daerah luar NTB saling tukar-menukar dukungan.

"Kemarin ada di DPP PKS ada satu partai minta kami dukung di Sulteng sebagai ganti mereka dukung kami di sini gitu. NasDem kenapa dukung kami di sini, kami tukar dengan Ponorogo. Jadi ada 500 pilkada masih mungkin saling tukar (dukungan)," tegasnya.

"Misalnya saya didukung PKS, tiba-tiba nanti karena permintaan tukar koalisi di Jakarta bisa jadi," lanjut Zul.

Saat ini untuk menggemukkan dukungan partai politik, Zul berujar, tim pemenangan Zul-Uhel terus melakukan komunikasi dengan partai lain. Seperti NasDem, Hanura, PBB, dan PKB.

"Ada PPP, ada Demokrat juga. Udahlah, (pilkada) ini masih lama. Kita nikmati dulu," tandasnya.

Berikut elektabilitas Zulkieflimansyah di 5 lembaga survei dengan posisi teratas pada periode Maret-Juni 2024 menjelang Pilgub NTB:


Olat Maras Institute atau OMI (12-21 Maret 2024)


1. Zul-Suhaili: 50,5%
2. Iqbal-Dinda: 11,6%
3. Rohmi-Musyafirin: 10,4%
4. Pathul-Syafruddin: 5,0%
5. Belum menentukan pilihan: 22,5%

LSI (11-17 Mei 2024)


1. Zulkieflimansyah: 35,5%
2. Suhaili Fadhil Thohir: 14,1%
3. Sitti Rohmi Djalillah: 10,9%
4. Lalu Pathul Bahri: 4,4%
5. Belum Menentukan Pilihan: 35,1%

Kedai Kopi (20-29 Mei 2024)

1. Zulkieflimansyah: 27,7%
2. Sitti Rohmi Djalillah: 19,9%
3. Suhaili FT: 17,9%
4. Lalu Muhammad Iqbal: 10,9%
5. Belum menentukan pilihan: 23,6%

LSI (7-11 Mei 2024)

1. Zulkieflimansyah: 32,1%
2. Suhaili Fadhil Thohir: 11,9%
3. Sitti Rohmi Djalillah: 10,3%
4. Indah Dhamayanti Putri: 10,1%
5. Lalu Muhammad Iqbal: 6,4%
6. Lalu Gita Ariadi: 3,5%
7. Mohan Roliskana: 3,1%
8. W. Musyafirin: 2,0%
9. Belum Menentukan Pilihan: 20,6%

PRC (9-18 Juni 2024)

1. Zulkieflimansyah: 25,4%
2. Sitti Rohmi Djalillah: 17,3%
3. Suhaili Fadhil Thohir: 10,5%
4. M. Sukiman Azmi: 6,6%



Simak Video "Jubir AMIN Hadiri Kampanye Ganjar di Lombok dan Pose 3 Jari"

(hsa/gsp)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork