Prediksi Survei dan Statistik Indonesia (Presisi) merilis hasil survei untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Barat (NTB) 2024 khusus di wilayah Kabupaten Lombok Timur. Presisi membuat simulasi empat pasangan calon (paslon) yang akan digadang-gadang akan ikut berlaga di pilgub yang akan dihelat pada 27 November mendatang.
Paslon pertama yakni Wakil Gubernur NTB 2018-2023 Sitti Rohmi Djalillah-Bupati Sumbawa Barat Musyafirin (Rohmi-Firin), kemudian Gubernur NTB 2018-2023 Zulkieflimansyah-Bupati Lombok Tengah 2010-2018 Suhaili (Zul-Uhel), Penjabat (Pj) Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi-Bupati Lombok Timur 2018-2023 Sukiman Azmy (Gita-Sukiman).
Untuk paslon keempat, Presisi menempatkan Eks Dubes RI untuk Turki 2018-2023 Lalu Muhamad Iqbal sebagai bakal calon gubernur disandingkan dengan tiga bakal calon wakil gubernur, yakni Bupati Bima Indah Dhamayanti Putri, politikus PKB asal Bima yang juga anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 Mahdalena, dan mantan Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah NTB Arsyad Gani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari survei tersebut, Presisi menemukan duet Rohmi-Firin unggul atas kompetitor yang lain. Rohmi-Firin memperoleh angka keterpilihan 39,5 persen, kemudian Gita-Sukiman (12,7%), Zul-Uhel (8,9%), Iqbal-Indah (3,7%), Iqbal-Arsyad Gani (3,1%), dan (Iqbal-Mahdalena 0,7%). Sementara swing voters (pemilih mengambang) di angka 31,4 persen.
Tak hanya itu, Presisi juga memotret kecenderungan pemilih berdasarkan gender (jenis kelamin). Hasilnya, relatif tak berubah. Rohmi-Firin masih unggul ketimbang paslon yang lain.
Pemilih perempuan
Rohmi-Musyafirin 42,3 persen.
Gita-Sukiman 8,60 persen.
Zul-Uhel 7,30 persen.
Iqbal-Indah 2,70 persen.
Iqbal-Arsyad Gani 0,50 persen.
Iqbal-Mahdalena 0,50 persen.
Swing voters 38,10 persen.
Pemilih Laki-Laki
Rohmi-Musyafirin 36,8 persen.
Gita-Sukiman 16,8 persen.
Zul-Uhel 16,8 persen.
Iqbal-Arsyad Gani 1,8 persen.
Iqbal-Indah 0,9 persen.
Iqbal-Mahdalena 0,5 persen.
Swing voters 32,7 persen.
Direktur Eksekutif Presisi Darwan Samurdja menuturkan survei tersebut berlangsung pada 25 Mei sampai 4 Juni 2024 dengan menyasar 440 responden. Presisi menggunakan metode pengambilan random sampling dengan teknik wawancara tatap muka dan kuesioner. Margin of erorr (MoE) survei tersebut ada di angka 4,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
"Ini gambaran terkini yang kami peroleh. Memang ada sambutan yang cukup positif dari masyarakat Lombok Timur terhadap sikap politik dari Rohmi yang memutuskan maju sebagai calon gubernur, bukan lagi wakil," kata Darwan, Jumat (14/6/2024).
Darwan menegaskan survei yang dilakukan tidak berafiliasi dengan pasangan calon atau partai politik tertentu.
"Survei (ini) biaya sendiri, sifatnya independen. Bisa dijamin, track record bisa dicek. Bisa dipertanggungjawabkan, baik secara metodologi dan hasil," tegas Darwan.
Diketahui, Lombok Timur merupakan kabupaten dengan jumlah pemilih terbesar di NTB. Dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada awal 2024, DPT Lombok Timur tercatat sebesar 985.385 pemilih.
(hsa/gsp)