.webp)
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), mengusung kader dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) 2024. Kader PKS yang digadang-gadang maju Pilwalkot Bima yakni Ketua Dewan Pakar DPD PKS Kota Bima Azhari.
Baliho dan spanduk Azhari sebagai bakal calon wali kota (cawalkot) mulai bermunculan di Kota Bima.
Azhari mengatakan di internal PKS, dia adalah salah seorang kader yang direkomendasikan PKS untuk bertarung dalam Pilkada Kota Bima 2024. Bahkan, ia mengeklaim sudah mendapatkan lampu hijau dari DPW PKS NTB dan DPP.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hasil konvensi internal PKS seperti itu. Sekarang menunggu hasil survei, apakah layak atau tidak," kata Azhari kepada detikBali, Kamis (21/3/2024).
Secara pribadi, Azhari yang merupakan mantan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bima itu menyatakan siap maju dalam Pilwalkot Bima. Keinginannya bertarung dalam pilwalkot sudah jauh-jauh hari telah dipersiapkan. Bahkan seluruh keluarga besar telah merestuinya.
"Insya Allah siap. Keluarga juga sudah merestui," katanya.
Azhari sejauh ini mengaku intens berkomunikasi dengan sejumlah ketua partai politik (parpol) di Kota Bima dan menyatakan keinginan untuk berkoalisi. Namun, dia enggan membeberkan siapa saja pimpinan parpol itu.
"Terus kami komunikasikan dengan petinggi parpol di Kota Bima, membahas soal koalisi. Nanti akan kami sampaikan hasilnya," ujarnya.
Nasdem Harap Koalisi dengan PKS-PKB Berlanjut
Ketua DPD Nasdem Kota Bima Mutmainnah berharap koalisi dengan PKS dan PKB di Pemilihan Presiden (Pilpres) terus berlanjut dalam Pilkada Kota Bima 2024. Pasalnya, Nasdem dan PKS meraih 6 dari 25 kursi DPRD Kota Bima. Jumlah itu bisa mengusung pasangan calon sendiri.
"Meski PKB tidak memiliki kursi di Kota Bima, tapi kami berharap koalisi perubahan yang mengusung Anies-Muhaimin di Pilpres berlanjut di Pilkada Kota Bima," ucap Mutmainnah kepada detikBali.
Secara pribadi Mutmainnah mengaku belum berpikir untuk maju dalam Pilkada Kota Bima. Sebab saat ini, masih menikmati kebahagiaan lantaran telah lolos dan terpilih kembali sebagai anggota DPRD Kota Bima periode 2024-2029.
"Kami lihat kondisinya ke depan. Lolos dan dipercayakan kembali oleh masyarakat Kota Bima sebagai anggota DPRD sudah bersyukur," katanya.
Meski begitu, lanjut dia, soal Pilkada Kota Bima sempat ditanyakan oleh pengurus DPW Nasdem NTB. Mengingat DPP Nasdem ingin mendorong dan mengusungnya untuk maju dalam Pilwalkot Bima 2024. Namun ia mengaku hanya menjawab akan melihat kondisi dan dinamika kedepannya.
"Kemarin saya ditelepon oleh pengurus DPW menanyakan kesiapan maju dalam Pilwalkot Bima. Yang jelas soal ini, akan saya tentukan nanti. Kita lihat dulu perkembangan yang ada," imbuh anggota DPRD Kota Bima itu.
(dpw/gsp)
