Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) menyiagakan anjing pelacak dan penjinak bom di sejumlah titik untuk mengawal acara KTT ASEAN di Labuan Bajo pada 9-11 Mei 2023.
"Selain menyiapkan personel, kami juga menyiagakan anjing pelacak beserta tim penjinak bom di sejumlah titik. Otomatis itu disiapkan karena pertemuan 11 kepala negara di ASEAN," kata Kepala Bidang Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy ditemui detikBali, Kamis (13/4/2023).
Ia merinci rencana kedatangan delegasi KTT ASEAN dimulai pada 6 Mei 2023. Disusul kedatangan tamu VIP pada 9 Mei, dilanjutkan puncak acara pada 10-11 Mei dihadiri oleh 11 kepala negara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kedatangan itu dimulai dari 6-9 Mei. Kemudian, kegiatannya berlangsung selama dua hari 10-11 Mei. Lalu, pada 12 Mei itu persiapan kepulangan delegasi ke negara masing-masing," imbuh Ariasandy.
Adapun personel yang disiapkan mengawal pengamanan sebanyak 2.304 anggota polisi. Mereka tergabung dari Mabes Polri dan Polda NTT. "Jadi, dari Mabes Polri ada 684 personel. Lalu dari Polda NTT dan Polres jajarannya itu sekitar 1.660 personel," terang dia.
Ariasandy menambahkan pengamanan dilakukan mulai dari tempat penginapan para delegasi, tempat kegiatan, dan juga jalan yang dilintasi oleh para delegasi KTT ASEAN.
"Jadi, tiga sasaran utama itu akan dijaga ketat dan personel akan tetap stand by di lokasi dan pergeseran pasukan dilakukan pada 30 April agar dapat melakukan gelar pra-operasi pasukan," tandasnya.
(BIR/iws)