Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menjelaskan, Oramon berasal dari kata Ora yang artinya komodo, dan Mon berarti monster.
Oramon yang merupakan hasil kreasi Rizki Amalia dan Adin Nugroho ini diartikan sebagai monster komodo yang lucu.
"Karya kreasinya ini kami kaitkan dengan destinasi Labuan Bajo. Konsepnya, bagaimana Labuan Bajo mempunyai karakter yang berbeda, yang lain yang bisa diidentikkan dengan 'oh kalau ingat Oramon ingat Labuan Bajo," kata Shana di Labuan Bajo.
"Oramon ini adalah IP (Intellectual Property) Character, sama seperti Mickey Mouse Disneyland, sama seperti Hello Kitty-nya Jepang," lanjut dia. Oramon ini, lanjut Shana, bukan badut.
"Harus bedakan itu. Bentuknya orang pakai baju Oramon. Ini sama seperti Sinterklas. Biar tahu karakter itu ada, hidup, dan bisa nyapa," jelasnya.
Shana mengatakan, Oramon akan menjadi travel buddy atau teman perjalanan wisata di Labuan Bajo. Oramon ini telah di-launching oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno di Jakarta akhir Maret 2023.
"Sebagai duta travel buddy, kami perkenalkan destinasi-destinasi yang baru termasuk juga mengasosiasikan Oramon dengan destinasi Labuan Bajo. Oramon bisa pergi kemana saja ke seluruh dunia. Ketika melihat Oramon, harapannya akan selalu ingat Labuan Bajo. Karakternya merepresentasikan Labuan Bajo," jelas Shana.
"Nanti diajak keliling ke tempat-tempat baru terutama tempat yang family friendly, karena dia memang segmen pasarnya lebih ke keluarga sama anak muda," lanjut dia.
Shana menegaskan Oramon hanya akan muncul di Labuan Bajo. "Kami sepakat hanya ada satu Oramon. Kalau dia ada di sini, nggak mungkin ada di tempat lain," ujar Shana.
Saat ini Oramon sedang berada di Hongkong. Sekembalinya dari sana, Oramon langsung ke Labuan Bajo. Oramon akan menjalani magang terlebih dahulu di Kantor BPOLBF. "Kami siapkan ruangannya. Dia ikutan kerja. Kami ajak main, ketemu orang-orang," ujar Shana.
Selain sebagai travel buddy, Ia melanjutkan, Oramon ini ke depannya didorong untuk memberi nilai ekonomi bagi masyarakat. "Turunannya banyak, bisa kerja sama dengan produk UMKM, airlines, dan banyak lagi," ungkap Shana.
(efr/gsp)