.webp)
Managing Directur The Mandalika Bram Subiandoro mengungkapkan saat ini pihak ITDC bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) dan jajaran Pemda NTB masih melakukan kajian traffic management. Kajian itu untuk membahas lalu lintas penonton di area Kawasan Ekonomi Khusus KEK Mandalika saat event WSBK.
"Kami masih mendiskusikan. Masih belum final. Setelah final akan kami sebarluaskan," kata Bram via sambungan telepon, Jumat (16/9/2022).
Menurut Bram, rencana peniadaan shuttle bus untuk para penonton di Sirkuit Mandalika belum mencapai final. "Masih kami diskusikan ya. Mohon sabar menunggu final keputusannya," kata Bram.
Terpisah, Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto mengatakan jumlah personel pengamanan WSBK 2022 sebanyak 2.100 personel.
"Personel ini gabungan TNI-Polri bersama jajaran stakeholder," kata Artanto.
Khusus event WSBK 2022 tahun ini, Polda NTB masih fokus pada soal kemacetan di dua area lokasi parkiran Sirkuit Mandalika.
"Masih fokus ke adanya kemacetan. Karena konsep yang lalu itu harus menggunakan shuttle bus. Tahun ini rencana ditiadakan," kata Artanto.
Pada event WSBK 2022, rencananya semua pengunjung atau penonton bisa membawa kendaraan pribadi menuju ke parkir timur di wilayah Songgong dan parkir barat di Masjid Bilad KEK Mandalika.
"Jadi bisa mendekat ke area Sirkuit Mandalika. ITDC sudah menyiapkan area. Konsep parkir mendekat ini harus disiapkan agar tidak terjadi kemacetan nanti," kata Artanto.
"Semua aspek akan dibicarakan terkait pengamanan WSBK. Intinya kita siap membackup pengamanan," pungkas Artanto.
(nor/nor)
