Tes Kriuk Ikan Baronang Goreng Khas Pesisir di Warung Ajik Sanur

Tes Kriuk Ikan Baronang Goreng Khas Pesisir di Warung Ajik Sanur

Aryo Mahendro - detikBali
Minggu, 09 Nov 2025 13:51 WIB
Menu Nasi Pesisir dengan lauk ikan baronangΒ di Warung Ajik,Β Sanur, Denpasar, Bali. (Foto:Β Aryo Mahendro/derikBali)
Menu Nasi Pesisir dengan lauk ikan baronangΒ di Warung Ajik,Β Sanur, Denpasar, Bali. (Foto:Β Aryo Mahendro/derikBali)
Denpasar -

Jika Anda pencinta hidangan sari laut, menu makanan di Warung Ajik patut dicoba. Warung makan yang terletak di kawasan pariwisata Sanur, Denpasar, Bali, itu mempunyai menu ikan baronang goreng yang kriuk nan gurih. Orang Bali menyebut ikan baronang sebagai be tawah.

"Ini namanya Nasi Pesisir. Bukan khas Sanur, tapi memang masakan rumahan di pesisir Sanur," tutur pemilik Warung Ajik, Ida Bagus Weda Sihnuaba, Sabtu (8/11/2025).

Menu ikan baronang di Warung Ajik digoreng hingga kering dan disajikan tanpa bumbu. Rasanya gurih dengan tekstur krispi alias kriuk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Biasanya kepala ikan itu pahit. Tapi ikan baronang ini yang enak justru kepalanya. Kalau orang Sanur bilang tes kriuk, karena gurih seperti kerupuk ikan," imbuh Weda.

ADVERTISEMENT

Weda menuturkan isi perut ikan tersebut dikeluarkan terlebih dahulu sebelum digoreng. Duri ikan baronang pada bagian punggung dan perutnya juga perlu dihilangkan karena mengandung racun.

"Digoreng biasa saja, tidak pakai bumbu," tutur Weda.

"Durinya beracun. Kalau kena orang bisa pingsan. Tapi kalau sudah digoreng, tidak berbahaya. Karena durinya sudah dicukur dahulu," imbuhnya.

Menu Nasi Pesisir dengan lauk ikan baronang di Warung Ajik, Sanur, Denpasar, Bali. (Foto: Aryo Mahendro/derikBali)Menu Nasi Pesisir dengan lauk ikan baronang di Warung Ajik, Sanur, Denpasar, Bali. (Foto: Aryo Mahendro/derikBali)

Untuk diketahui, ikan baronang adalah spesies herbivora dengan makanan utamanya rumput laut. Demi menjaga cita rasa, dia memastikan pasokan ikan dari nelayan ditangkap di perairan Pantai Sanur dengan habitat rumput laut yang masih asri.

Menu Nasi Pesisir di Warung Ajik disajikan menggunakan nasi dengan taburan bawang goreng, potongan daging gurita, potongan daging cumi, lawar, udang goreng, sayur bayam, kacang, kecambah, dan taoge. Weda juga menggunakan bumbu khas Bali saat mengolah lauk sampingan itu.

Selain menu ikan baronang itu, ada pula semangkuk sup ikan dengan tiga bakso ikan tuna pada kuah supnya. Seporsi Nasi Pesisir di Warung Ajik dibanderol Rp 40 ribu saja.

"Isiannya ada cumi, gurita, lawar gurita, sayur urap, kuah ikan (sup ikan tuna) dan ikan (baronang) goreng. Itu sayurnya sayur bayam, kecambah, dan taoge," kata Weda.

Sementara itu, rasa udang terasa gurih dengan taburan bawang goreng di atas nasi. Berbeda dengan potongan cumi dan daging gurita yang menawarkan sensasi pedas dengan bumbu kesuna cekuh khas Bali, yakni bawang putih, kencur, garam, dan merica.

Sedangkan, daging gurita yang disajikan di Warung Ajik terasa pedas manis. Ada pula sayur dan lawar gurita dengan bumbu Bali yang melimpah.

"Bumbu Bali ada yang diolah jadi lawar dan ada yang saya olah jadi kuah (sup ikan). Nah, itu gurita lalah manis. Pakai gula aren dan bumbu Bali. Ada cabe dan serai," ujar Weda.

Weda menuturkan menu Nasi Pesisir di Warung Ajik berupaya untuk selalu menyediakan menu ikan baronang. Namun, jika sedang tidak musim ikan baronang, maka Weda menggantinya dengan ikan kenyar.

Warung Ajik yang dikelola Weda buka hari Senin hingga Sabtu dari pukul 10.00-22.00 Wita. Selain Nasi Pesisir dengan lauk ikan baronang, Weda juga menyediakan menu olahan ayam yang dibanderol harga Rp 25 ribu.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Menyantap Nasi Pesisir dengan Ikan Tawah di Sanur"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads